Hot Topic Hukum

Rocky Kembali Penuhi Panggilan Bareskrim Rabu Ini

Channel9.id – Jakarta. Rocky Gerung kembali jalani pemeriksaan di Bareskrim Polri pada Rabu (13/09/2023) terkait kasus dugaan ujaran kebencian terhadap presiden Joko Widodo. Pemanggilan kali ini merupakan kelanjutan dari panggilan pada Rabu (06/09/2023) lalu.

Rocky Gerung kembali memenuhi panggilan Bareskrim pada Rabu (06/09/2023). Ia telah mengkonfirmasi kedatangannya sebelumnya pada pukul 10.00. “Iya, pukul 10.00,” ucapnya kepada awak media melalui pesan singkat.

Kuasa Hukum Rocky, Haris Azhar juga hadir dalam pemanggilan kali ini. Ia menyampaikan bahwa kliennya tidak mempersiapkan hal tertentu untuk pemanggilan ini dan berkelakar .

“Insyaallah (hadir). Persiapanya semua harus mandi aja, sebelum ditanya-tanya,” imbuhnya.

Sebelumnya Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Pol. Djuhandhani menyampaikan bahwa tim penyidik telah menyiapkan 97 pertanyaan yang baru dijawab 47 oleh Rocky.

“Sebetulnya klarifikasi belum selesai. Namun yang bersangkutan (Rocky) karena ada alasan yang bisa kita diterima akan melanjutkan pemeriksaan pada Rabu minggu depan” ucap Djuhandhani pada Rabu (06/09/2023) kemarin.

Rocky Gerung penuhi panggilan penyidik Bareskrim Polri untuk menjalani pemeriksaan dalam kasus dugaan penghinaan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pemeriksaan ini merupakan undangan kedua, setelah panggilan pada Senin (4/9/2023) ditunda.
Rocky tiba di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, pukul 10.10 WIB, Rabu (6/9/2023) lalu.

Berikut isi pernyataan Rocky saat acara persiapan aksi akbar 10 Agustus 2023 yang viral itu:

“Begitu Jokowi kehilangan kekuasaannya, dia jadi rakyat biasa, nggak ada yang peduli nanti. Tetapi, ambisi Jokowi adalah mempertahankan legasinya. Dia mesti pergi ke China buat nawarin IKN. Dia mesti mondar-mandir dari satu koalisi ke koalisi yang lain untuk mencari kejelasan nasibnya. Dia memikirkan nasibnya sendiri. Dia nggak mikirin nasib kita,” tutur Rocky.

“Itu bajingan yang tolol. Kalau dia bajingan pintar, dia mau terima berdebat dengan Jumhur Hidayat. Tapi bajingan tolol itu sekaligus bajingan yang pengecut. Ajaib, bajingan tapi pengecut,” sambungnya.

Pernyataannya itu membuat Rocky dilaporkan ke polisi oleh sejumlah relawan Jokowi dan organisasi sayap PDIP. Di samping itu pula muncul demonstrasi di berbagai wilayah sebagai reaksi protes atas ucapan Rocky Gerung.

Baca jug: Rocky Gerung.Penuhi Panggilan Bareskrim di Kasus Dugaan Penghinaan Jokowi

BHR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  56  =  62