Roland Judita dan Haikal Baron
Lifestyle & Sport

Roland Judita dan Haikal Baron Nyanyikan Ulang ‘Janjiku Selamanya’ & ‘Malaikat Kecilku’

Channel9.id-Jakarta. Sebuah lagu tak hanya hiburan semata, tapi bisa juga mempererat persabatan. Demikian dengan Roland Judita yang kolaborasi dengan Haikal Baron, runner-up AFI 2, menyanyikan ulang dua lagu ikonik milik Roland, yaitu ‘Janjiku Selamanya’ dan ‘Malaikat Kecilku’. Sebuah proyek yang tidak hanya menjadi ajang penampilan vokal yang memukau, tetapi juga merupakan wujud dari persahabatan mereka yang telah terjalin.

Dengan aransemen baru yang segar, kedua lagu ini kini telah tersedia di berbagai platform musik digital. Roland berharap kolaborasi ini dapat menghidupkan kembali lagu-lagunya dan memberikan pesan cinta serta harapan yang positif bagi pendengar.

“Janjiku Selamanya itu tentang sepasang kekasih yang berjanji untuk menuju ke jenjang yang lebih serius, sementara Malaikat Kecilku adalah lagu untuk anak yang kelak akan dipersunting oleh pasangannya,” kata Roland kepada wartawan, beberapa waktu yang lalu.

Lebih lanjut, Roland menerangkan tentang kolaborasi dengan Haikal Baron. “Keputusan untuk berkolaborasi dengan Haikal Baron didasari oleh kedekatan pribadi mereka. “Keingat Haikal karena dia teman dekat dan punya suara luar biasa,” terang Roland.

Melalui kolaborasi ini, mereka ingin menciptakan kembali nuansa emosional dari lagu-lagu tersebut. Kolaborasi antara Roland Judita dan Haikal Baron bukanlah sekadar proyek musik biasa. Keduanya memiliki hubungan persahabatan yang erat, yang menjadi dasar dari kolaborasi ini. Roland mengakui bahwa dia memilih Haikal karena kedekatan mereka dan kualitas vokal yang dimiliki Haikal. “Suara Haikal punya ciri khas, cengkok indah yang sangat cocok dengan lagu-lagu ini,” ungkap Roland memberikan pujian.

Adapun, Haikal Baron, yang dikenal sebagai runner-up AFI 2, memiliki latar belakang musik yang kuat. Ia juga mengungkapkan rasa senangnya dapat berkolaborasi dengan Roland. “Saya sangat mengagumi karya-karya Roland dan merasa terhormat bisa menyanyikan lagu-lagunya,” ujar Haikal.

Dengan latar belakang yang sama dalam industri musik, keduanya saling melengkapi dan menghadirkan warna baru dalam lagu-lagu tersebut. Kolaborasi ini diharapkan dapat menarik perhatian pendengar baru sekaligus mengingatkan penggemar lama akan keindahan lagu-lagu klasik tersebut.

Dalam kolaborasi ini, Roland dan Haikal tidak hanya menyanyikan ulang lagu-lagu tersebut, tetapi juga melakukan aransemen ulang yang memberikan nuansa baru. Proses ini melibatkan perubahan dalam instrumentasi dan pengaturan vokal yang membuat kedua lagu terasa lebih segar dan modern.

Roland menjelaskan bahwa mereka ingin memberikan interpretasi baru tanpa menghilangkan esensi dari lagu-lagu tersebut. “Kami berusaha untuk tetap setia pada makna lagu, tetapi juga ingin memberikan sentuhan baru yang dapat dinikmati oleh generasi sekarang,” katanya.

Hasilnya, kedua lagu ini kini memiliki nuansa yang lebih dinamis dan menarik, yang diharapkan dapat menjangkau lebih banyak pendengar dari berbagai kalangan. Lagu-lagu ini kini bisa dinikmati di berbagai platform musik digital, memberikan kesempatan bagi penggemar untuk kembali merasakan keindahan lirik dan melodi yang telah ada sejak lama.

Lagu ‘Janjiku Selamanya’ dan ‘Malaikat Kecilku’ bukan hanya sekadar lagu, tetapi juga menyimpan pesan mendalam tentang cinta dan harapan. ‘Janjiku Selamanya’ menggambarkan janji sepasang kekasih untuk melangkah ke jenjang yang lebih serius, sementara ‘Malaikat Kecilku’ ditujukan untuk anak yang kelak akan dinikahi oleh pasangannya.

Roland berharap, melalui lagu-lagu ini, pendengar dapat merasakan cinta dan harapan yang positif. “Semoga lagu ini bisa terus didengar dan dikenang, membawa pesan positif dan cinta untuk semua pendengar,” pungkas Roland.

Dengan kolaborasi ini, Roland dan Haikal berharap dapat menghidupkan kembali kenangan indah bagi para penggemar sekaligus menarik perhatian pendengar baru untuk menikmati karya-karya mereka.

Baca juga: Sule Rilis ‘Hey Kamu’, Terinspirasi Realita Sosial Masyarakat Indonesia

Kontributor: Akhmad Sekhu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  25  =  33