Channel9.id-Jakarta. Peluncuran satelit Nusantara-3 atau Satria-1 dikabarkan akan diluncurkan pada pertangahan Juni 2023. Sebelumnya rencana peluncuran sempat terhambat pandemi Covid-19 dan perang Rusia-Ukraina yang menganggu pasokan bahan baku serta energi.
Perangkat komunikasi ini merupakan satelit hasil kerja sama antara pemerintah melalui Pt Satelit Nusantara Tiga dengan perusahaan swasta Prancis, Thales Alenia Space. Peluncuran satelit ini sekarang masih ada di tahap pengiriman menggunakan kapal laut dari Prancis menuju Florida, Amerika Serikat.
Dilansir dari Kompas.id, direktur Operasional PT Pasifik Satelit Nusantara Heru Dwikartono menyatakan bahwa tahap setelah diantarkan ke Amerika, satelit tersebut akan dirakit dan siap dibawa terbang oleh roket Falcon-9 milik Space-X.
Setelah diluncurkan satelit akan membutuhkan waktu beberapa bulan untuk menyesuaikan orbitnya sehingga dapat berfungsi sepenuhnya.
Satelit ini akan berfungsi untuk memfasilitasi keterhubungan dan komunikasi masyarakat. Satelit Satria akan dapat mendorong proses transfer data lebih cepat. Pasalnya satelit ini disebut memiliki kapasitas 150 gigabit per detik dan memiliki teknologi Very High Troughput Satellite (VHTS). Diharapkan dapat membantu layanan di daerah 3T.
Mahfud MD, sebagai pelaksana teknis Kementerian Komunikasi dan Informasi menyatakan bahwa rencana peluncuran satelit komunikasi ini berjalan sesuai dengan rencana (26/05). Mahfud menyampaikan bahwa presiden menyampaikan instruksi agar proyek ini tidak macet karena diperlukan oleh masyarakat untuk menutup kesenjangan digital, ungkap dia saat menemui wartawan di media center Kemenkominfo.
(FB)
