Channel9.id-Jakarta. Sekda Papua TEA Hery Dosinaen dalam videonya yang beredar menyebut Papua sebagai tanah kedua Israel. Terkait hal tersebut, Kemendagri bakal memanggil Hery dalam waktu dekat.
Dalam video berdurasi 43 detik itu, Hery mengajak warga Papua untuk berdoa bagi bangsa ini pada 15 Agustus. Ia pun menyebut pernyataannya tersebut mewakili Gubernur Papua.
Berikut pernyataan Hery dalam video tersebut:
Atas nama Gubernur Papua saya mengimbau kepada seluruh masyarakat di tanah Papua, di lembah, pantai, gunung, rawa, sungai, mari pada tanggal 15 Agustus 2019, kita sisihkan waktu 1 jam untuk berdoa bagi tanah Papua, Tanah Israel Kedua, The Second Land of Israel. Sya yakin dan percaya, dengan hati yang tulus kita mendoakan tanah ini. Saya yakin Papua pasti bangkit, maju, mandiri, dan sejahtera serta berkeadilan.
Usai jumpa pers terkait ricuh di Papua, Hery mengkonfirmasi video tersebut. Namun ia rnggan berkomentar lebih lanjut.
“Tidak perlu ada klarifikasi tentang hal itu,” ujar Hery di Gedung Negara Papua, Senin (19/8).
Kemendagri akan memanggil Hery terkait pernyataannya dalam video itu. Kepala Pusat Penerangan Kemendagdri Bahtiar menrgaskan setiap warga negara tidak diperbolehkan mengeluaarkan pernyataan yang bertentangan dengan konstitusi.
“Sedang didalami oleh teman-teman Ditjen Polpum, Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum. Kita monitor. Apa pun itu, siapapun warga negara, apalagi pejabat negara yang membuat pernyataan yang bertentangan dengan konstitusi jelas tidak benar,” kata Bahtiar.
Ia pun mempersoalkan pernyataan Hery yang mrnyebut Papua sebagai tanah kedua Israel. Apalagi, lanjutnya, Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel.
“Iya, Israel itu kan kita tidak punya hubungan konstitusi dengannkita. Tidak punya hubungan diplomatik dengan Indonesia,” jelas Bahtiar.
Kemendagri berencana memanggil Hery dalam waktu dekat untuk klarifikasi. Namun, Bahtiar menegaskan bahwa akan mengedepankan asas praduga tidak bersalah. Namun bila terbukti bersalah, maka Kemendagri akan memberikan sanksi bagi Hery.
