Channel9.id-Jakarta. Bukan hanya alat kesehatan saja yang langka selama pandemi virus Corona (SARS-CoV-2), melainkan gim konsol pun ikutan langka. Tak heran bila hal itu terjadi. Pasalnya, di masa karantina banyak orang mengisi waktu luang dengan bermain gim, selain berjejaring di media sosial.
Salah satu contoh gim konsol Nintendo Switch saat ini tidak mudah ditemukan. Kelangkaan konsol ini terjadi secara global. Banyak toko kehabisan Switch. Jika ada, harganya mahal karena tingginya permintaan.
Demi mengatasi kelangkaan itu, Nintendo pun akan mengebut produksi konsol genggam ini.
Pada pekan lalu pihak Nintendo merilis pernyataan maaf secara resmi dan terbuka atas kurangnya pasokan Switch di ranah global. Pun berjanji akan memenuhi permintaan.
Berdasarkan dari Nikkei, perusahaan gim ini akan memproduksi Switch sekitar 10% unit lebih banyak tahun ini. Sebelumnya di 2019 Nintendo memproduksi 20 juta unit Switch.
Juru bicara Nintendo mengonfirmasi adanya perintah untuk meningkatkan kapasitas produksi, dikutip dari Nintendo life. Namun, ia tidak merinci berapa banyak yang akan diproduksi. “Kami harap (pemasok) akan responsif terhadap peningkatan produksi. Tetapi untuk pengadaan beberapa komponen, prospeknya masih belum pasti, dan kami tidak dapat memperkirakan dengan tepat berapa banyak Switch yang dapat kami sediakan,” ujarnya.
Perwakilan pemasok komponen mengatakan, pemasok suku cadang akan berupaya memenuhi peningkatan produksi selama masa-masa sulit di tengah pandemi ini. Namun, beberapa kebijakan pembatasan sosial diakui cukup menyulitkan langkah mereka.
(LH)
