Channel9.id-Jakarta. Pelaksanaan puncak ibadah haji Armuzdna (Arafah, Muzdalifah, Mina) (9 Djukhijjah hingga 13 Dzulhijjah) telah rampung. Seluruh jamaah haji Indonesia yang melontar jumrah di Mina telah diberangkatkan ke Makkah pada Rabu (14/8).
Kepala Daerah Kerja Madinah yang juga Kepala Satuan Tugas Wilayah Mina, Akhmad Jauhari, menyampaikan hal itu, di Mina, Rabu.
“Tepat pukul 15.35 waktu Arab Saudi hari Rabu (14/8) seluruh jamaah haji Indonesia sudah diberangkatkan ke Mekah,” kata Jauhari seperti dilaporkan wartawan Media Indonesia, Sitria Hamid, dari Mina.
Jamaah haji Indonesia yang sudah menyelesaikan nafar awal di Mina sudah kembali ke hotel-hotel di Makkah pada Selasa (13/8). Dan, sebagian jamaah yang menyelesaikan nafar tsani masih mabid (bermalam) di Mina. Mereka yang menyelesaikan nafar tsani kembali hari ini, Rabu (14/8) seluruhnya ke Makkah.
Jauhari mengatakan, sekitar 120 ribu jemaah haji mengikuti nafar awal dan 92 ribu jamaah haji mengikuti nafar tsani.
Sementara itu, Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan RI, Eka Yusuf Singka, mengatakan terdapat 21 orang jamaah haji meninggal selama fase armuzdna.
“13 jemaah haji meninggal di RS Arab Saudi, 4 meninggal di tenda, dan 1 orang meninggal di jabal rahmah. Sudah dilakukan evakuasi. Dan 3 jemaah haji wafat saat perjalanan rujukan ke RS Arab Saudi. Di klinik Mina tidak ada yang meninggal,” kata Eka di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI), di Makkah.
Dia mengimbau untuk saat ini jemaah haji yang baru kembali dari Mina tidak terlalu banyak melakukan aktivitas, karena kondisi jemaah yang masih kelelahan.