Channel9.id-Jakarta. Kamu baru beranjak dari tempat duduk dan layar komputer untuk pergi ke toilet atau ambil minum. Di tengah jalan, sikumu malah terbentur tembok atau sesuatu yang keras. Sesaat, Kamu merasa kesetrum menjalar dari sikumu atau kesemutan. Kok bisa sih muncul sensasi seperti ini?
Begini, sebenarnya sensasi itu muncul karena saraf ulnar di siku. Saraf ini menjulur di sepanjang bahu sampai ujung jari kelingking. Adapun fungsi saraf ini ialah untuk mengatur otot supaya bisa Kamu bisa menggerakkan jari, tangan, serta otot lengan bagian bawah dengan mudah.
Tak seperti saraf lain di tubuh, tak semua bagian saraf ulnar dilindungi oleh otot atau tulang. Di area siku, saraf ulnar terletak di belakang tulang humerus, yang membentang dari siku sampai ke bahu. Saraf ini hanya dilindungi oleh kulit dan lemak sehingga sangat sensitif.
Hal itulah yang memungkinkan saraf ulnar di siku mengirimkan sinyal ke otak dengan cepat ketika sikut terbentur benda keras. Lantas otak akan merespons ini sinyal ini dengan menimbulkan sensasi kesemutan seperti kesetrum ringan.
Menurut ahli, siku terbentur bahkan bisa menyebabkan mati rasa hingga ke jari-jari tangan. Kondisi ini bisa bertahan hingga beberapa menit setelah siku terbentur.
Tenang saja, dampak siku terbentur itu sebetulnya tak berbahaya. Namun, memang perlu diwaspadai. Sebab ada beberapa kasus saraf ulnar mengalami tekanan besar dan jadi terjepit—yang biasa disebut dengan cubital tunnel syndrome.
Nah, ada sejumlah faktor yang meningkatkan potensi terjadinya cubital tunnel syndrome, antara lain: kebiasaan menyandarkan siku di permukaan yang keras, menekuk siku dalam waktu lama, hingga masalah pada struktur tulang di bagian siku.
Jika faktor bisa dihindari—seperti kebiasaan menyandarkan siku di permukaan keras, sebaiknya Kamu hindari saja ya!
