Hot Topic Nasional

Soal Isu Mobilisasi Dukungan PBNU ke Prabowo-Gibran, Ganjar Yakin Gus Yahya Netral

Channel9.id – Jakarta. Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo menganggapi isu mobilisasi dukungan ke paslon nomor urut 2 Prabowo-Gibran di internal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Mekipun mengaku belum tahu persis kabar tersebut, Ganjar meyakini PBNU tetap netral di Pemilu 2024.

Ganjar meyakini Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya bisa menjaga netralitas NU di Pilpres. Sebab, Ganjar mengaku mengenal baik Gus Yahya dan paham sepak terjangnya sebagai aktivis.

“NU itu ada di mana-mana, dan saya yakin PBNU bisa menjaga netralitas itu dengan sepenuh hati dan sejujur-jujurnya,” kata Ganjar di Salatiga, Jawa Tengah, Selasa (23/1/2024).

“Saya yakin Gus Yahya bisa melaksanakan itu (netralitas), Gus Yahya kan aktivis dan saya kenal dekat dengan beliau. Pasti Gus Yahya bisa menjaga netralitas,” imbuhnya.

Capres nomor urut 3 ini menuturkan, kader NU memiliki kebebasan mendukung capres mana pun sesuai pilihan hati nurani. Ganjar juga menyebut NU memiliki banyak kader terbaik yang memberi sumbangsih besar bagi negara.

“Bahwa kader NU ada di mana-mana karena punya pilihan, ya memang sunatullah-nya begitu,” tutur Ganjar.

Adapun isu ini mencuat setelah Rais Syuriyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Semarang, KH Hanief Ismail, menginstruksikan warga NU untuk memilih Prabowo-Gibran.

KH Hanief menyebut, instruksi ini ada usai dirinya bersama pengurus lainnya dikumpulkan oleh PBNU di Magelang pada 7 Januari 2024. PBNU menginstruksikan agar warga NU ikut berperan dalam menyelamatkan negara melalui Pilpres 2024.

“Kemudian dari PBNU menyampaikan amanatnya, yaitu dalam rangka menyelamatkan Bangsa Indonesia dari hal-hal yang tidak baik maka dalam pilpres yang akan datang menyuruh warga NU sama’an watoatan, memenuhi-menaati, dan mengikuti petunjuk PBNU ketika Pilpres yang akan datang,” ujar KH Hanief di sela acara Sarasehan Kyai Aswaja Kota Semarang 2 Kata SA’MINA WA ATHA’NA Untuk Indonesia Maju, Minggu (21/1/2024) malam.

Pihaknya mengambil sikap untuk mendukung pasangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024. Menurutnya, selain untuk menghemat anggaran, ini juga akan menyelamatkan bangsa dari kelompok-kelompok yang menyimpang.

“Melihat perkembangan hasil survei ini maka 02 memiliki nominasi tinggi maka warga NU diminta memilih 02 supaya betul-betul terjadi satu putaran. Tidak dua kali bahkan apalagi chaos nanti, itulah yang dikhawatirkan menurut PBNU,” tuturnya.

Baca juga: Dapat Dukungan dari Slank, Ganjar: Energi Buat Kami

HT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

32  +    =  34