Channel9.id – Jakarta. Kecelakaan antara truk bermuatan tanah dan minibus terjadi di Exit Tol Karawang Barat, Jawa Barat, pada Rabu (30/7/2025) sore. Insiden ini menewaskan seorang warga negara Jepang, Yukihiro Nabae (63).
Berdasarkan penelusuran dari berbagai sumber, Yukihiro merupakan seorang petinggi perusahaan di Kawasan Surya Cipta Karawang. Warga Jepang itu menjabat sebagai Presiden Direktur PT Nissen Chemitec, perusahaan manufaktur yang memproduksi komponen plastik cetak injeksi untuk interior dan eksterior otomotif.
Nabae juga merupakan petinggi di PT Topsystem Asia Base yang berlokasi di Kawasan Industri MM2100, Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat.
Pada saat kejadian mobil Toyota Voxy yang ditumpanginya hendak pulang menuju apartemen di kawasan KIIC.
Sosok Yukihiro Nabae bahkan dikenal oleh pejabat setempat seperti mantan Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadiana. Anggota DPR RI dari Partai Demokrat itu pun mengungkapkan rasa dukanya atas meninggalnya bos di Karawang tersebut.
“In Loving Memory – Bapak Yukihiro Nabae. Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya: Bapak Yukihiro Nabae, Presiden Direktur pertama PT Nissen Chemitec, pada hari Rabu, 30 Juli 2025, sekitar pukul 17.45 WIB,” tulis Cellica di akun Instagram-nya.
“Semoga beliau diberikan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan, semoga diberikan ketabahan dan kekuatan. Aamiin,” imbuh Cellica.
Sebelumnya, peristiwa nahas yang merenggut nyawa warga negara Jepang itu terjadi pada Rabu (30/7/2025) petang, sekitar pukul 17.45 WIB.
Kecelakaan maut itu berawal saat truk Hino dikemudikan Mamat (38) diduga mengalami masalah teknis, sehingga kehilangan kendali dan menabrak median jalan. Akibatnya, truk tersebut terbalik dan menimpa minibus Toyota Voxy yang ditumpangi oleh Yukihiro Nabae.
Kepolisian setempat telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menyelidiki penyebab kecelakaan. Dugaan sementara menunjukkan bahwa truk mengalami kelebihan muatan dan masalah rem.
Kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan. Penyelidikan ini melibatkan Unit Gakkum Satlantas Polres Karawang.
Evakuasi juga melibatkan sopir truk dan penumpang minibus yang mengalami luka-luka. Keduanya telah dibawa ke RS Rosela Karawang untuk mendapatkan perawatan medis.
HT
