Channel9.id – Jakarta. Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif, mengapresia SPN Polda Maluku yang mendapatkan penghargaan sebagai Kampus Kebangsaan dari Mabes Polri.
Penghargaan yang diterima ini karena telah menggulirkan program Pelatihan Komputer (IT) bagi siswa Diktuba Polri. Pelatihan ini bekerjasama dengan sejumlah Perguruan Tinggi di Ambon.
Pelatihan komputer merupakan salah satu implementasi dari program Kapolda yaitu Basudara Manise. Program ini bekerjasama dengan Universitas Pattimura (Unpatti), Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ambon, dan Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Ambon.
Baca juga: Pesan Kepala BPIP untuk Siswa di SPN Bukit Kaba
Program Basudara Manise tersebut saat ini berkolaborasi dengan program Kalemdiklat Polri. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas tenaga pendidik yang akan berdampak pada hasil didik siswa Diktuba Polri.
“Kepala SPN mewakili saya ke Mabes Polri. Sebetulnya ada tiga Kapolda yang diminta paparan oleh Mabes Polri yaitu Kapolda Kalimantan Timur, Kapolda Bali dan Kapolda Maluku. Karena apa, ada program-program inovasi terobosan yang dianggap baik dan bisa menjadi contoh bagi Mabes Polri,” kata Kapolda, Senin 2 Januari 2022.
“Program yang saya gelar dianggap bagus yaitu Basudara Manise. Ini menjadi sesuatu yang menarik karena memang karakteristik di Polda Maluku ini kita musti jujur melihat adanya sedikit-sedikit terjadi persoalan dan harus kita selesaikan,” tambahnya.
Dengan program Basudara Manise, Kapolda mengaku telah meminta jajarannya mulai dari Bhabinkamtibmas, Kapolsek, hingga Kapolres agar senantiasa menyapa langsung masyarakat.
“Mereka harus selalu menyapa masyarakat dengan program duduk bacarita kamtibmas. Ini dilakukan sehingga bisa mengetahui persoalan yang terjadi dan dapat segera diselesaikan,” jelasnya.
Selain itu, program inovasi lainnya yaitu bekerjasama dengan sejumlah Kampus di Ambon untuk memberikan pelatihan komputer (IT) maupun pendidikan lainnya kepada siswa Bintara Polri.
“Kemudian Bintara kita latih komputer di Unpatti dan ini pun dianggap satu terobosan bagus. Kemarin saya perintahkan 177 Bintara Polri belajar di Unpatti karena rata-rata mereka kalau lulus mereka akan ditempatkan di setiap satker dan mereka rata-rata akan ditugaskan jadi operator,” ungkapnya.
Terpisah, Kepala SPN Polda Maluku, Kombes Pol Daniel Prio Dwi Atmoko, menambahkan, pihaknya dalam penyelenggaraan Pendidikan dan Latihan (Diklat) mengadakan kerjasama dengan Unpatti.
Daniel mengaku kerjasama yang digagas antara lain pelatihan komputer oleh Unpatti kepada siswa Diktuk Bintara Polri gelombang II tahun 2022.
“Adanya inovasi itu, Lembaga Pelatihan Polri (Lemdiklat) saat sidang Pleno yang dihadiri Wakapolda serta seluruh jajaran Lembaga Pendidikan Polri di Indonesia, Jumat (23/12), nyatakan SPN Polda Maluku sebagai “SPN Berinovasi”,” jelasnya.
Oleh sebab itu, SPN Polda Maluku diberikan penghargaan piala dan piagam sebagai “SPN Berinovasi” dalam bidang Informasi dan Teknologi dari 31 SPN di Indonesia.
Atas penghargaan yang diraih sebagai SPN Berinovasi di Indonesia tersebut, Irjen Latif memberikan apresiasi kepada SPN Polda Maluku.
“Dengan penghargaan yang diraih itu saya memberi apresiasi kepada SPN Polda Maluku. Semoga terus bisa kembangkan inovasi-inovasi terbaru lainnya dalam meningkatkan wawasan siswa Diktuba Polri,” harapnya.
HY