Channel9.id-Jakarta. Layanan streaming musik Spotify membuat podcast di platformnya lebih interaktif. Kini podcaster yang membuat acara mereka di Anchor—yakni software pembuatan podcast—bisa membuat jajak pendapat (polling) dan tanya jawab (Q&A) ke dalam program mereka. Jadi, ke depannya, pendengar di 160 pasar bisa terlibat dengan podcaster.
Untuk saat ini, fungsi tersebut hanya tersedia untuk podcaster Anchor dan hanya berfungsi di aplikasi Spotify. Dilansir dari The Verge (1/10), Spotify memang tampaknya ingin terus mendorong podcaster menggunakan Anchor. Ini mengingat Anchor bisa membuat acara secara total, adanya musik berlisensi yang terpasang di dalamnya, dan menggunakan alat sponsor Spotify.
Baca juga: Release Radar Spotify Terbuka Untuk Pengiklan
Untuk melihat polling atau Q&A, pengguna akan melihatnya di bagian bawah aplikasi seluler Spotify. Setelah menanggapi polling, pengguna bisa melihat apa yang yang dipilih orang lain. Sementara, Q&A akan dikirim ke podcaster secara pribadi. Podcaster ini kemudian bisa menyematkan dan menampilkan secara publik nama pengguna Spotify yang membalas.
Untuk diketahui, polling pertama kali diuji pada September tahun lalu. Lalu di Februari, Spotify menghadirkannya—juga Q&A kepada lebih banyak kreator. Perusahaan mengatakan podcaster telah menggunakannya untuk meminta saran, mendengar feedback, dan membuat acara mereka menjadi gamify. Selain itu, Spotify juga telah menguji iklan interaktif, namun tampaknya belum diluncurkan dan belum melakukan pengujian yang lebih luas.
Tentu saja, fitur-fitur tersebut memungkinkan podcaster dan pendengarnya lebih betah di Spotify. Podcaster tak perlu mempromosikan produknya di Instagram atau aplikasi lain untuk meningkatkan engagement. Mereka jadi lebih mudah berinteraksi dengan para pendengar di Spotify.
(LH)