Channel9.id-Jakarta. Selama ini, menangkap layar atau men-screenshot tweet merupakan salah satu cara populer untuk berbagi tweet dengan teman atau me-repost di media sosial lain. Namun, kini Twitter akan menampilkan pop-up kepada pengguna, yang meminta pengguna untuk berbagi tweet dengan fitur yang tersedia alih-alih men-screenshot.
Saat ini, pengguna akan melihat berbagai jenis pop-up saat men-screenshot. Beberapa pengguna akan melihat tombol “Salin Tautan”, pengguna lainnya akan melihat tombol “Bagikan Tweet”, dan lainnya lagi akan melihat keduanya.
“Jutaan Tweet dibagikan dari Twitter ke platform lain setiap hari. Kami ingin membuat Tweet bisa diakses oleh semua orang, bahkan ketika mereka meninggalkan platform kami, dan memungkinkan orang dengan mudah kembali ke percakapan full di Twitter,” kata juru bicara Twitter, dikutip dari TechCrunch. “Kami sedang menguji fitur baru ini dengan sekelompok kecil pengguna iOS…”
Menurut TechCrunch, pembaruan itu bisa menggaet orang agar menggunakan Twitter secara langsung. Adapun saat orang mengonsumsi tweet melalui hasil screenshot, mereka tak berinteraksi langsung dengan Twitter. Jadi, mereka tak “bisa dimonetisasi” karena Twitter tak bisa menampilkan iklan atau meminta mereka untuk mendaftar ke layanan tersebut.
Pada Agustus lalu, Twitter melakukan uji coba fitur yang memungkinkan pengguna menggunakan Twitter tanpa membuat akun. Tweet ini memungkinkan pengguna untuk mengikuti 50 akun dan membalas tweet tetapi tak mengizinkan mereka untuk menggunakan fitur seperti retweet atau like.
Melalui laporan pendapatan di kuartal kedua 2022 pada Juli lalu, Twitter mengatakan bahwa pengguna aktif harian (mDAU) yang bisa dimonetisasi—berdasarkan metrik yang dibuat Twitter sendiri—telah meningkat 16,6% YoY menjadi 237,8 juta. Sejauh ini, Twitter memang sedang mencari berbagai cara untuk meningkatkan mDAU-nya. Adapun meminta orang untuk berbagi tweet dengan fitur tersedia alih-alih men-screenshot merupakan salah satu langkah kecil untuk mewujudkannya.