Channel9.id-Jakarta.Tidur siang disebut sebagai cara terbaik untuk beristirahat. Biasanya, berapa lama Kamu tidur siang?
The National Sleep Foundation menyarankan jangka waktu tidur siang terbaik yang bisa meningkatkan performamu adalah 20-30 menit. Nah, jika durasi tidur siangmu lebih lama dari yang disarankan ini, apa risikonya bagi kesehatan?
Menurut penelitian terbaru dari University of Tokyo, Jepang, tidur siang terlalu lama tak baik bagi kesehatan. Disebutkan bahwa terlalu lama tidur siang atau merasa sangat mengantuk di siang hari bisa meningkatkan risiko sejumlah masalah kesehatan. Misalnya, sindrom metabolik, penyakit jantung, dan diabetes tipe 2.
Sebelumnya, penelitian ini melibatkan 307.237 orang Barat dan Timur untuk dianalisis. Para peserta dari eksperimen kemudian harus menjawab pertanyaan seperti: apakah sering mengantuk pada siang hari dan apakah sering tidur siang. Hasilnya, didapati tiga risiko utama dari durasi tidur siang yang terlalu panjang, yakni:
1. Diabetes tipe 2
Penelitian menunjukkan bahwa terlalu lama tidur siang atau sering merasa ngantuk di siang hari berhubungan dengan diabetes tipe 2. Jika durasinya lebih dari 1 jam akan meningkatkan risiko diabetes tipe 2 hingga 46%. Sementara itu, jika kamu selalu merasa sangat lelah di siang hari, risiko terkena diabetes tipe 2 meningkat hingga 56%.
2. Sindrom metabolik
Tidur siang telalu lama juga berkaitan dengan peningkatan risiko sindrom metabolik. Risiko masalah ini semakin meningkat bila durasi tidur siang melebihi 40 menit. Peneliti juga menyebutkan bahwa orang yang tidur siang selama 1,5-3 jam berisiko terkena sindrom metabolik hingga 50%.
Adapun yang termasuk kondisi sindrom metabolik di antaranya yaitu tekanan darah tinggi, kolestrol tinggi, kadar gula darah yang tinggi, dan lemak berlebih di sekitar pinggang.
3. Penyakit jantung
Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa tidur siang lebih dari 1 jam akan meningkatkan risiko terkena penyakit jantung hingga 82% dan, meningkatkan risiko kematian 27% .
Kendati begitu, para peneliti mengakui bahwa riset lanjutan diperlukan. Mereka megusulkan agar penelitian selanjutnya difokuskan untuk mencari tahu ada atau tidaknya keuntungan tidur siang sebentar bagi kesehatan jantung bila tidur siang dalam jangka waktu sebentar. Pun diperlukan juga penelitian tentang bagaimana mekanisme antara terlalu lama tidur siang, ngantuk di siang hari, dan sindrom metabolik bisa berhubungan satu dengan yang lain.
(LH)