Nasional

Tantangan Humas Lembaga Negara di Era Disrupsi

Channel9.id-Jakarta. Polri menggelar seminar bertajuk “Strategi Manajemen Media di Era Disrupsi 4.0 Menuju Indonesia Maju” di Hotel Bidakara, Kamis (19/12/19).

Kapolri Idham Azis dalam sambutannya, melalui perwakilan Kabarhakam Irjen Agus, menyebutkan bahwa pemilihan tema seminar dinilai tepat dan relevan sesuai dengan keadaan. Polri berupaya mengantisipasi kemungkinan persoalan persebaran informasi di era disrupsi. Terlebih lagi, menjelang tahun politik, Pilkada akan digelar pada 2020 mendatang

Keberadaan Indonesia di era disrupsi ini memudahkan siapa saja mengakses segala informasi. Hal itu membawa konsekuensi bagi para penikmat internet. Perihal penyampaian berita, muncul kekhawatiran terjadinya komodifikasi fakta. Idham berpendapat, persoalan tersebut tak lepas dari peran citizen journalism.

“Citizen journalism menjadikan media sosial sebagai garda terdepan dalam pembentukan opini publik dan penyebar informasi,” katanya.

“Mudahnya informasi menyasar ke kehidupan masyarakat yang berdampak ke segala aspek dapat menyulitkan penyaringan informasi. Hal itu memicu runtuhnya kepercayaan publik terhadap institusi negara.” lanjut pidato Idham.

Hal itulah yang kemudian mendorong polri membuat diskursus mengenai strategi media institusi negara, khususnya Humas Polri, di era disrupsi ini.

Di negara demokrasi ini, lanjut Idham, kekuasaan Indonesia berada di tangan rakyat. Dengan begitu, lembaga negara harus didukung rakyat. Kepercayaan dari mereka sangat dibutuhkan agar mendapat legitimasi publik.

Ia melanjutkan terdapat dua kunci utama demi mendapat legitimasi publik, yaitu dukungan publik dan restu publik. Kedua hal itu penting untuk mempertahankan kepercayaan publik terhadap polri.

“Polri, oleh karena itu, bertanggung jawab dalam pengamanan dan penertiban dalam negeri. Salah satunya, menjalankan tugas dengan profesional, modern, dan terpercaya. Humas di era disrupsi ini harus punya keahlian yang kompleks dan soft skill,” kata Idham.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

10  +    =  19