Palapa Ring merupakan proyek pembangunan jaringan serat optik, yang bertujuan menghadirkan akses internet di seluruh wilayah Indonesia.
Proyek pembangunannya diprediksi rampung pada pertengahan tahun ini, begitu Palapa Ring Timur selesai. Saat ini, pembangunan Palapa Ring Timur baru mencapai 89,57 persen.
Palapa Ring Tengah sendiri dibangun melintasi Provinsi Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara dan Maluku Utara, yang terdiri atas kabel darat sepanjang 1.326,22 km dan 1.787,06 km kabel laut. Proyek ini memungkinkan akses kecepatan internet 4G sampai dengan 30 Mbps.
Titik lokasi yang dilalui Palapa Ring Tengah merupakan jalur bebas gempa. Paket ini dikerjakan PT LEN Telekomunikasi Indonesia, yang memulai kontrak pada 4 Maret 2016.
Sebelum Palapa Ring Tengah, paket Barat lebih dahulu selesai dibangun. Pembangunan proyek Palapa Ring Barat dikerjakan oleh PT Palapa Ring Barat yang memulai kontrak pada 29 Februari 2016.
Sementara itu, pembangunan paket Timur dikerjakan oleh PT Palapa Timur Telematika, yang memulai kontrak pada 29 September 2016.
Pembangunan Palapa Ring dilakukan dengan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) atau public private partnership (PPP). Palapa Ring adalah proyek KPBU dengan menerapkan skema pembayaran ketersediaan layanan atau availability payment.
Skema availability payment diprakarsai oleh Kemenkeu dan sumber dana proyek ini dari USO. Dana USO berasal dari kontribusi 1,25 persen pendapatan operator layanan telekomunikasi.
(Din/Isk)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Manfaatkan peluang dalam mengembangkan aplikasi-aplikasi dalam era digital saat ini.