Channel9.id-Jakarta. Memelihara kucing mengharuskan pemiliknya untuk memperhatikan pola makanan karena banyak yang berpotensi berbahaya bagi kucing.
Bermain dengan kucing dianggap dapat menjadi sarana meredakan stress. Namun pemilik anabul yang soal mengong ini harus menaruh perhatian lebih terhadap apa yang dikonsumsi oleh kucing. Terdapat beberapa produk makanan yang dapat berbahaya bagi si kucing, meskipun kadang mereka lahap menyantapnya.
Beberapa hal yang harus dihindari oleh pemilik kucing diantaranya adalah coklat, produk dengan bawang, daging mentah, dan banyak lainnya. Daftar lengkap hal makanan yang aman dikonsumsi kucing dapat ditemukan di laman resmi cats.com.
1. Coklat
Dilansir dari Cats.com, salah kandungan berbahaya dalam coklat adalah Kafein dan Theobromine yang dianggap berbahaya bagi kucing. Walaupun jumlah nya sedikit, konsumsi coklat dapat berbahaya bagi si kucing.
Jika kucing, memakan coklat umumnya beberapa gejala yang dapat dilihat di kucing adalah ketidak tenangan, muntah-muntah, kejang-kejang, pernafasan berat, meningkatnya perederan darah, dan lainnya. Sangat disarankan untuk membawa kucing ke dokter hewan jika memakan coklat dan menampilkan gejala-gejala ini.
2. Produk Bawang
Bawang mengangung Sulfoxides dan Aliphatic Sulfides yang dapat merusak organ tubuh dalam si kucing. Kandungan zat dalam bawang akan mengancam kucing jika tertelan kucing karena jika terserap ke peredaran darah akan terikat ke sel darah merah.
Kucing sangat sensitive terhadap reaksi ini dan tubuh akan bereaksi dengan menganggap bahwa sel darah merah adalah penyusup dalam tubuh dan melakukan hemolysis. Dampaknya sel darah merah akan berkurang jumlahnya dan kadar oksigen kucing menurun.
Beberapa gejala yang akan dialami kucing setelah konsumsi bawang adalah pernafasan berat, meningkatkan detak jantung, darah di urin, muntah-muntah, di area, lethargy, dan bahkan kucing dikatakan bisa kollaps.
Sehingga kucing membutuhkan transfuse darah, maka pemilik anabul ini harus membawa kucing ke dokter hewan segera.
3. Daging mentah
Dr Joanna Woodnutt, pakar kesehatan hewan dari University of Nottingham, menyebutkan bahwa daging mentah dapat membawa potensi bagi si kucing. Meskipun kucing dasarnya adalah hewan pemakan daging alias karnivora, daging mentah dapat mengandung beberapa bakteri seperti Salmonella atau E.coli.
Hal tersebut tentu saja dapat berdampak pada gejala kerancunan makanan yang mirip dengan di manusia. Tidak hanya itu, mikroba yang dibawa berpotensi menjadi parasite di kucing bahkan dapat berpindah ke manusia.
Meskipun begitu, dengan persiapan yang matang, kucing masih bisa menyantap daging mentah. Berbeda dengan dua contoh diatas, daging mentah tidaklah beracun bagi kucing. Namun harus tetap memperhatikan potensi bahayanya.
(FB)