Twitter Larang “Promosi Gratis” dari Platform Saingannya
Techno

Twitter Larang “Promosi Gratis” dari Platform Saingannya

Channel9.id-Jakarta. Twitter memperkenalkan kebijakan baru yang melarang “promosi gratis” dari platform media sosial lain, dilansir dari Engadget. Ke depannya, Twitter akan menghapus tautan ke Facebook, Instagram, Mastodon, Tribel, Post, Nostr, dan Truth Social milik Donald Trump. Diketahui, biasanya tautan dari platform tersebut dipos di Twitter untuk mempromosikan konten di platform tersebut.

Akibat dari kebijakan itu, pengguna tak bisa lagi menautkan media sosial lain di bio Twiter. Pun pengguna tak bisa mengundang orang lain untuk mengikuti akun media sosial lain.

Baca juga: Lagi-Lagi Elon Musk Pecat Karyawan Twitter

Selain itu, Twitter membatasi penggunaan agregator pihak ketiga seperti Linktree dan Link.bio. Twitter memperingatkan bahwa pengguna yang mengabaikan kebijakan baru akan dianggap melanggar kebijakan.

Twitter mencatat ada dua pengecualian terkait aturan barunya. “Kami menyadari bahwa platform media sosial tertentu memberikan pengalaman alternatif untuk Twitter, dan memungkinkan pengguna memposting konten ke Twitter dari platform ini,” jelas Twitter. “Secara umum, segala jenis cross-posting ke platform kami tak melanggar kebijakan ini, bahkan dari situs terlarang yang tercantum di atas.”

Di samping itu, Twitter tetap mengizinkan promosi berbayar kendati dari platform yang ada dalam daftar larangan.

Menurut Twitter, akun yang melanggar kebijakan itu akan dikunci sementara jika itu pelanggaran pertama mereka. Twitter juga akan mengunci sementara akun yang menambahkan tautan yang menyinggung di bio mereka, pun akan menghapus tweet yang menyinggung. “Setiap pelanggaran selanjutnya akan mengakibatkan penangguhan permanen,” tambah Twitter.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

5  +  2  =