Channel9.id-Jakarta. Universitas Negeri Jakarta (UNJ) kembali meraih penghargaan utama bidang keuangan dari Kantor Pelayanan Pembendaharaan Negara III, Kementerian Keuangan. UNJ menerima urutan pertama ketegori penyampaian pertanggung jawaban bendahara tercepat dan benar.
Selain UNJ, kategori tersebut diraih oleh Koopsus TNI di urutan kedua dan Polres Metro Jakarta Pusat.
Sebelumnya, UNJ mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari 2019-2023. Hal ini menjadi preseden baik mengenai tata kelola keuangan UNJ.
Rektor UNJ Prof Komarudin menyampaikan apresiasi kinerja tim keuangan. “Kami bangga dengan kinerja tim keuangan UNJ dan mendapat penghargaan dari KPPN III, ini menandakan kalau tata kelola keuangan UNJ memberi kepuasaan pada pihak stakeholder di bidang keuangan” ucapnya, Kamis (20/7/2023).
Sebelumnya juga UNJ telah mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari kantor audit. Prof. Komarudin menyebut bahwa status WTP didapatkan berdasarkan assessment lima tahunan dari auditor eksternal.
“Sudah bekerja dengan baik dari sisi internal dari KPPN dan eksternal dari kantor audit publik,” ucap Profesor dari Fakultas Ilmu Sosial ini.
Tata kelola keuangan ini penting karena merupakan salah satu hal yang menjadi faktor penting dalam pertimbangan stakeholder dalam transisi menuju PTNBH.” Ini jadi pemicu dan motivasi UNJ, dengan apresiasi ini UNJ percaya diri untuk jadi PTNBH,” pungkasnya.
Prof. Komarudin menambahkan, penilaian internal dan eksternal memberi keyakinan bahwa kampus binaannya melakukan tata kelola keuangan dengan sangat baik.
Di samping kategori penyampaian pertanggung jawaban bendahara tercepat dan benar, KPPN III juga memberikan apresiasi dengan kategori penghargaan pengunaan Cash Management System (CMS) dan virtual account teraktif, pengiriman capaian output tercepat, dan nilai Indikator Pelaksana Anggaran (IKPA).
Mochamad Chomnur Susanto selaku Ketua KPPN III sekaligus ketua pelaksanaan kegiatan peningkatan kualitas pelaksanaan dan pertanggungjawaban anggaran berintegritas ini, menyebut bahwa acara ini bertujuan untuk menjalin kerekatan antara KPPN dengan satker.
Ia menyebutkan bahwa selain penghargaan acara ini melakukan evaluasi anggaran semester I dari Januari sampai Juni 2023, dan penyuluhan oleh pakar antikorupsi dari Kementerian Keuangan.
Chomnur menyebut bahwa penghargaan yang diterima oleh UNJ dapat menjadi preseden baik tata kelola.
“Berarti kira-kira UNJ sebagai pelaksana Pendidikan, UNJ dapat menyelenggarakan pelaporan transaksi keuangan dengan sangat baik,” ucapnya saat ditanya mengenai dampak penghargaan yang diterima oleh kampus Rawamangun ini.