Nasional

Wali Kota Tegal Buka Blokade Jalan

Channel.id-Tegal.  Walikota Tegal Dedy Yon Supriyono, akhirnya membuka blokade jalan yang sebelum dilakukan dengan alasan karantina kewilayahan untuk mencegah penyebaran virus corona Covid-19.

Kamis malam lima jalan yang sebelumnya diblokade dengan beton sudah disingkirkan.  Mobil derek dari Dinas Perhubungan Kota Tegal telah mengangkat beton yang menghalangi akses masuk ke kota Tegal.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Tegal, Hervyanto membenarkan pembukaan kembali akses jalan yang sempat membuat kota Tegal tertutup itu memang atas perintah Wali Kota Tegal.  Untuk membuka akses jalan tersebut, Dinas PUPR dan Perhubungan Kota Tegal dibantu oleh Satlantas Polresta Tegal.

Ada lima ruas jalan yang diblokade sebelumnya yakni Jalan Proklamasi depan Kantor Dinas Kesehatan Kota Tegal, Jalan Sultan Agung depan RSUD Kardinah, Jalan Teuku Umar yang berbatasan dengan wilayah Kabupaten Tegal, Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Perintis Kemerdekaan.

Kelima akses jalan yang dibuka ini memang jalur vital, karena menghubungkan kota Tegal dengan Kabupaten Tegal, jalan menuju Brebes maupun menuju Pemalang. Padahal jalan inilah akses distribusi, perdagangan seperti sayur mayur dari Kabupaten Tegal, Brebes dan Pemalang berlangsung.

Selama ini, penutupan akses jalan itu banyak dikritik warga Tegal yang merasa resah karena ada halangan.  Di Media Sosial, kelompok SLKT menyebutkan, “Bisa tidur nyenyak karena jalan sudah dibuka”.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, pada Kamis (4/3/20) di Jakarta mengatakan sudah menegur para kepala daerah yang menutup akses jalan dan menyebabkan terhambatnya jalur logistik terutama bahan makanan.

Wakil Walikota Tegal Jumadi, dalam pesan pendeknya membenarkan ada pembukaan lima akses.  “Dari lima puluh akses kita buka 5 akses jalan. Ya masih tutup hanya akses ke kota Tegal ditambah,” katanya singkat.

Menurut Jumadi, untuk memantau pergerakan orang guna mencegah penyebaran virus corona, sudah dibuat posko pemantauan di Jalan Sultan Agung Kota Tegal.

Edy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  5  =  6