Lifestyle & Sport

Walkot Rilis Single ‘Kau Pasti Bisa’ Dirancang sebagai Lagu Penyemangat

Channel9.id-Jakarta. Band dari Palembang, Walkot, kembali berkiprah di dunia musik Tanah Air dengan merilis single keempat berjudul ‘Kau Pasti Bisa’. Sebuah lagu yang mengusung pesan perjuangan dan keyakinan pada diri sendiri, mengajak pendengarnya untuk terus optimis menghadapi tantangan.

Dirancang sebagai lagu penyemangat, ‘Kau Pasti Bisa’ siap menyapa para penggemar tepat di awal tahun 2025. Single ini dirilis pada Rabu (1/1/2025), membawa energi positif untuk memulai tahun baru dengan percaya diri.

Walkot berharap lagu ini bisa menjadi sumber motivasi bagi siapa saja yang mendengarnya, membuktikan bahwa keyakinan dan usaha tidak pernah sia-sia.

Lirik ‘Kau Pasti Bisa’ ditulis dengan nada optimisme yang mendalam. Pada bagian pembuka, frasa, ‘Di saat dunia gelap mencekam, terasa seakan ingin membunuh secara perlahan’ melukiskan beratnya tantangan hidup yang sering dirasakan seperti kegelapan yang mencekam.

Namun, di tengah badai tersebut, Walkot mengajak pendengarnya untuk “cobalah berdiri maju kedepan” — pesan yang mendorong seseorang bangkit dan menciptakan perubahan.

Bagian reffrain membawa semangat yang semakin membara dengan lirik:

“Yakinlah kau pasti bisa, melewati semua rintangan yang ada.”

Walkot menguatkan keyakinan bahwa setiap perjuangan akan membuahkan hasil jika dilakukan dengan tekad yang kuat. Pencitraan “cahaya terang” menjadi metafora untuk harapan, keberhasilan, dan hidup yang lebih baik.

Walkot, melalui ‘Kau Pasti Bisa’, sukses menciptakan anthem penuh motivasi yang membangun semangat pantang menyerah.

Lagu ini menggambarkan perjuangan pribadi sekaligus keyakinan kolektif untuk melewati masa-masa sulit dan menciptakan kehidupan yang lebih baik.

Dengan melodi energik yang khas dan lirik mendalam, Walkot kembali menegaskan eksistensinya sebagai band yang tidak hanya menciptakan lagu, tetapi juga menyampaikan pesan hidup.

Baca juga: Anxieparty Rilis Single ‘Metrik Ruang Waktu’ Keterkaitan Antara Ruang dan Waktu

Kontributor: Akhmad Sekhu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2  +  5  =