Wamendagri Bima Arya National Leadership Camp UI
Nasional

Wamendagri Bima: Pemimpin Besar Tak Lahir di Jalan Tol

Channel9.id-Depok. Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menegaskan pemimpin besar lahir dari proses panjang, penuh tantangan, dan keberanian melakukan perubahan. Hal itu ia sampaikan saat menjadi pembicara di acara Rumah Kepemimpinan, Balai Purnomo Prawiro Universitas Indonesia (UI), Depok, Minggu (24/8/2025).

“Enggak ada jalan tol, enggak ada jalan lurus. Semua penuh lika-liku. Semakin besar gagasan, semakin besar tantangannya,” kata Bima.

Bima mencontohkan perjalanan Bung Karno dan Bung Hatta yang sejak muda sudah aktif berorganisasi hingga akhirnya menjadi proklamator. Ia lalu mengingatkan pentingnya generasi muda menyiapkan diri sejak dini.

Menurutnya, kini lebih dari 70 persen kepala daerah adalah wajah baru. Bahkan, hampir 80 orang berusia di bawah 40 tahun, dan sekitar 200 kepala daerah berusia 40–50 tahun.

“Gen X seperti saya akan fade away. Gen Z hari ini adalah calon pemimpin—gubernur, bupati, wali kota, bahkan presiden—pada 2045. Jangan diperbudak materi, jadilah manusia yang berarti,” ucapnya.

Bima juga menekankan kepemimpinan bukan sekadar soal popularitas, melainkan keberanian mengambil risiko, menghadapi jebakan, hingga memikul tanggung jawab. Ia menyinggung tantangan yang pernah dialami saat menjabat Wali Kota Bogor, mulai dari tekanan politik hingga ancaman nyata.

Lebih jauh, ia menegaskan pemimpin harus berani berpihak pada kebenaran, keadilan, dan melindungi kelompok rentan. “Pemimpin harus menunjukkan keberpihakan di saat-saat yang ditunggu banyak orang,” ujarnya.

Ia pun menutup dengan dua kunci utama yang membedakan pemimpin hebat dengan biasa: kemampuan memanfaatkan momentum serta keberanian berinovasi.

“Untuk capai hal besar, mulailah dari hal kecil. Untuk jadi orang besar, belajarlah dari universitas kehidupan,” pungkasnya.

Baca juga: Bima Arya Tekankan Pentingnya Keselarasan Pertumbuhan Ekonomi dan Pelestarian Budaya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  66  =  73