Channel9.id – Jakarta. Selama dua hari, hujan dengan curah tinggi membuat volume air di Bendungan Bili-bili, Kabupaten Gowa, Sulsel, terus naik.
Balai BBWS Pompengan Jeneberang mengeluarkan peringatan tentang status Bendungan Bili-bili, Rabu 10 Maret 2021. Karena itu, warga diminta untuk tetap waspada.
Peringatan itu ditembuskan kepada Gubernur Sulsel, BPBD Sulsel, Walikota Makassar, Bupati Gowa, BPBD Gowa dan Makassar.
Untuk menurunkan elevasi Bendungan Bili-bili, pembukaan pintu waduk akan ditambah menjadi 200 cm.
“Disampaikan bahwa bendungan Bili-Bilidi Kab. Gowa dengan nmr registrasi 7306.05.17.068 hari ini rabu, tgl 10 Maret 2021 jam 06.00 wita elevasi Bili Bili + 99,67 Mdpl (normal +99,50 Mdpl, elevasi waspada + 101,70) sesuai SOP & untuk menurunkan elevasi Waduk Bili Bili, jam 06.30 WITA kami akan menambah pembukaan pintu menjadi 200 cm,” tulis Balai BBWS Pompengan Jeneberang.
Hal itu dilakukan dengan pertimbangan kondisi hulu sungai Jenelata tidak ada hujan 0 mm. Kemudian, elevasi di hilir sungai Jeneberang (bendung bisua) akibat penambahan bukaan pintu menjadi +31,48 (elevasi waspada +31,79).
“Disampaikan kepada masyarakat tidak melakukan kegiatan penyebrangan sungai, menambang, menjala ikan di hilir Bendungan Bili-bili dan kegiatan lainnya di muara sungai Jeneberang,” pungkasnya.
HY