Waspada! Banyak Bule Diduga Buka Praktek Dokter Ilegal di Bali, Ini Imbauan Dinkes Bali
Nasional

Waspada! Banyak Bule Diduga Buka Praktek Dokter Ilegal di Bali, Ini Imbauan Dinkes Bali

Channel9.id–Jakarta. Masyarakat tengah menyoroti maraknya turis bule di Bali yang bekerja secara ilegal, seperti fotografer, jasa sewa motor, hingga PSK. Terbaru, muncul isu tentang dugaan praktek kesehatan ilegal yang dilakukan oleh para warga negara asing (WNA) di Bali itu.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali I Nyoman Gede Anom menyampaikan pihaknya mendapat informasi terkait praktek kedokteran ilegal di wilayah Badung, Bali.

“Ini sudah jelas melanggar aturan dan melanggar UU (Undang-Undang) Praktik Kedokteran. Sudah saya perintahkan Kadiskes Badung untuk menelusuri dan menindak karena informasinya praktik di wilayah Badung,” ujar Anom akhir pekan lalu, dikutip dari detikTravel.

Anom belum dapat memastikan lokasi pasti praktik kesehatan ilegal WNA tersebut. Meski begitu, ia meminta masyarakat untuk melapor kepada pihak terkait jika mendapatkan informasi terkait kasus itu.

“Bisa laporkan ke Dinkes Provinsi Bali atau kabupaten/kota supaya kami bisa bertindak sesuai aturan yang berlaku,” tuturnya.

Anom juga mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati saat mencari layanan kesehatan. Ia menganjurkan untuk mendatangi fasilitas kesehatan yang telah memiliki izin resmi dari pemerintah.

“Untuk WNA yang mau buka klinik atau praktik, silakan menghubungi kami. Supaya kami bisa menjelaskan aturan-aturan yang harus dipenuhi dalam membuka layanan kesehatan, baik klinik, RS, atau praktik mandiri,” ucap Anom.

Diberitakan sebelumnya, Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Prof Wimpie Pangkahila membeberkan dugaan praktik kesehatan ilegal yang dilakukan oleh WNA di Bali. Wimpie yang juga sebagai klinisi itu mengungkapkan praktik kesehatan WNA tersebut dilakukan di kawasan Canggu dan Ubud.

Adapun pelayanan kesehatan yang ditawarkan, yakni pengobatan terapi ozon, kecantikan, hingga stem cell. “Stem cell ini sangat beresiko, kok mereka (WNA) nekat untuk buat iklan seperti itu di sosial media. Saya pikir kalau terjadi apa-apa di Bali, paling tidak nanti nama Bali sebagai daerah pariwisata bisa tercemar,” kata Wimpie.

Baca juga: Nekat Ceburkan Diri di Tengah Danau Situgunung, Dua Wisatawan Tewas

Wimpie berharap para turis bule yang berulah di Pulau Dewata segera ditindak. Menurutnya, keberadaan mereka bisa mengancam kesempatan bekerja penduduk lokal.

“Saya melihat nama negara dan nama Bali jadi kacau (karena aksi WNA). Paling tidak WNA ini kan cerita di teman-teman negaranya kalau mereka enak dan berkesempatan mencari duit di Bali,” tandasnya.

HT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  49  =  56