Channel9.id-Jakarta. Beberapa wilayah di Indonesia kembali menerapkan PPKM, termasuk di Jawa dan Bali. Ini merupakan respons terhadap peningkatan kasus positif COVID-19 belakangan ini. Lantas sebagian pekerja yang tadinya bekerja dari kantor (work from office/WFO), kini harus kembali bekerja dari rumah (work from office/WFO).
Nahasnya, bagi sejumlah orang, distraksi selama WFH mungkin lebih banyak jika dibandingkan ketika WFO. Maka dari itu, banyak yang mendengarkan musik melalui headset untuk membantu fokus ketika bekerja. Kamu mungkin masuk ke dalam kelompok ini, bahkan tak peduli Kamu sedang WFH, WFO, atau melakukan kegiatan apa pun. Jadi, bisa dikatakan bahwa menggunakan headset jadi rutinitas yang tak bisa Kamu lewatkan; yang wajib.
Namun, perlu Kamu ketahui bahwa penggunaan headset dalam jangka panjang bisa meningkatkan risiko masalah kesehatan pendengaran, lo. Misalnya, infeksi telinga akibat perpindahan bakteri dari headset ke telinga. Risiko semacam ini tentunya bisa dicegah. Adapun kuncinya yaitu Kamu harus merawat dan menjaga kesehatan telinga, serta menjaga kebersihan headset dengan tepat. Untuk lebih jelasnya, simak pembahasan berikut ini, yuk!
1. Rutin bersihkan telinga
Kotoran telinga bisa keluar dengan sendirinya. Namun, penggunaan headset akan menghambat proses ini. Nah, hal ini bisa membuat kotoran semakin menumpuk dan memicu infeksi. Untuk mencegah hal ini, sebaiknya bersihkan telinga secara rutin. Coba bersihkan bagian luar telinga dengan cotton bud atau lap basah. Ingat, jangan memasukkan cotton bud ke dalam telinga karena aksi ini malah mendorong kotoran masuk lebih dalam.
2. Batasi waktu penggunaan headset
Terlalu lama menggunakan headset bisa meningkatkan risiko infeksi telinga, terutama jika menggunakan volume keras. Kebiasaan ini bisa merusak pendengaran secara permanen. Untuk mencegahnya, coba terapkan kaidah 60 persen/60 menit. Artinya, mendengarkan headset dengan volume tak melebih 60% dan batasi hanya selama 60 menit.
3. Rutin bersihkan headset
Kamu juga harus membersihkan headset untuk mencegah perkembangbiakan bakteri pada headset. Untuk membersihkannya, Kamu perlu menyiapkan air hangat yang telah ditetesi sabun cuci, sikat gigi yang belum dipakai, dan lap kering.
Kalau headsetmu bersilikon, lepaskan silikon terlebih dulu dan rendam silikon tersebut di air sabun selama beberapa menit. Lalu keringkan dengan lap. Jika headset tanpa silikon, Kamu bisa langsung bersihkan bagian headset yang tak boleh terkena air dengan sikat gigi.
4. Simpan di tempat bersih dan jangan dipinjamkan
Sebaiknya hindari kebiasaan menaruh headset sembarangan. Selain iu, jangan sekali-kali meminjamkannya pada orang lain. Pasalnya, kebiasaan ini bisa mempermudah perpindahan bakteri dari telinga orang lain, headset, dan lingkungan sekitar ke telingamu. Jadi, biasakanlah untuk menaruh headset di tempat bersih dan jangan pinjamkan ke orang lain.
Itu dia kiat-kiat supaya telingamu tetap sehat meski seiring menggunakan headset. Coba terapkan, demi telinga yang lebih sehat.
(LH)