Channel9.id-Pasuruan. Terkait ledakan yang terjadi di Dusun Macan Putih, Desa Pekangkungan, Kecamatan Gondangwetan, Pasuruan, Jawa Timur beberapa hari yang lalu berdampak sangat dahsyat. Dua rumah hancur, 20 rumah dan satu musala rusak. Ledakan yang terdengar hingga radius 5 kilometer itu menyebabkan sedikitnya dua orang tewas dan empat luka.
Setelah lima hari pasca terjadinya ledakan tersebut, Hari ini Labfor Polda Jatim merilis temuan dari lokasi ledakan. Terdeteksi ledakan tersebut berasal dari bahan-bahan berdaya ledak tinggi dan ditemukan masih utuh mencapai 10 kg.
Baca juga: Ledakan di Pasuruan Tewaskan Dua Orang
Bahan peledak yang ditemukan dan diamankan antara lain PETN, TNT, Azida dan nitrat. Selain itu, Labfor juga menemukan ratusan selongsong detonator, ayakan, kapas, timbangan, kertas, penumbuk dan lain-lain.
Rilis juga dihadiri Kapolres Pasuruan Kota AKBP Arman dan jajarannya. Belasan barang bukti yang didapat dari TKP juga ditunjukkan ke awak media.
“Barang bukti yang kita temukan begitu banyak, kiloan, ada 10 kilo bahan peledak, Bahan-bahan ini sedikit saja namun dapat mengakibatkan ledakan yang besar ” kata Kabid Labfor Polda Jatim Kombes Sodiq Pratomo saat rilis di Mapolres Pasuruan Kota, Rabu (15/9/21).
Seperti diketahui pada saat terjadinya ledakan, warga berhamburan keluar. Warga menyangka ada tsunami sehingga sebagian mengumandangkan azan. Menurut warga, setelah ledakan, kondisi sekitar gelap karena debu dari dua rumah yang hancur.
“Penegakan hukum akan kami lakukan. Dua orang yang meninggal kami tetapkan sebagai tersangka. Namun tak menutup kemungkinan ada tersangka lain,” tambah Kapolres Arman.