Channel9.id-Jakarta. Indeks harga saham gabungan (IHSG) meneruskan tren positifnya. Indeks naik tipis 0,03% atau atau 2,1 poin ke 6.144,81 pada akhir perdagangan hari ini, Jumat, 24 September 2021. Sepanjang sesi, indeks bergerak di rentang 6.119,14-6.163,88.
Enam sektor menjadi pendorong penguatan IHSG, diantaranya sektor energi melambung 3,02%, sektor barang konsumsi nonprimer melesat 1,65%, Sektor properti dan real estat menguat 1,54%, sektor perindustrian terkerek 1,02%, sektor kesehatan menguat 0,29%, dan sektor teknologi naik tipis 0,19%.
Di sisi lain, tercatat lima sektor turun di perdagangan akhir pekan ini. Sektor infrastruktur melorot terdalam 0,74%. Disusul berturut-turut sektor transportasi dan logistik tergerus 0,70%, sektor barang konsumsi primer anjlok 0,66%, sektor barang baku turun 0,52%, dan sektor keuangan turun 0,25%.
Baca juga: Finish di Zona Hijau, IHSG Menguat 0,56%
Total volume transaksi bursa mencapai 22,79 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 13,92 triliun.
Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) lagi-lagi menjadi buruan investro asing dengan mencatat net buy RP1,3 triliun. Kemudian, PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) dengan net buy Rp138,6 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp121,8 miliar, PT Adaro Energy Tbk (ADRO) Rp96,2 miliar dan UNTR Rp87,5 miliar.
Investor asing melego saham-saham PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) Rp63,2 miliar. Selanjutnya PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) Rp 58,5 miliar, dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 36,1 miliar.