Channel9.id-Jakarta. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) membeberkan bagaimana pemerintah meningkatkan kecepatan internet di Indonesia, di tengah transformasi digital.
Menkominfo Johnny G Plate mengatakan hal itu bisa diwujudkan dengan mengembangkan infrastruktur digital. Dengan upaya ini, transformasi digital nasional diharapkan bisa memperkecil disparitas digital dan meningkatkan rasio koneksi internet.
Ia kemudian membeberkan empat cara bagaimana pemerintah mendongkrak kecepatan internet di Indonesia. Pertama, dengan membangun infrastruktur 4G secara merata, hingga ke daerah terdepan, terpencil, dan tertinggal (3T).
Lalu, meningkatkan kapasitas jaringan satelit dan peluncuran Satelit Republik Indonesia I (SATRIA I). Kemudian melakukan migrasi penyiaran televisi analog ke digital, agar sisa frekuensi bisa dimanfaatkan untuk menggelar 5G atau 4G. Terakhir, meluncurkan jaringan 5G secara bertahap untuk beroperasi secara komersial di Indonesia.
Saat ini, pengguna internet di Indonesia mencapai 202,6 juta. Berangkat dari angka ini, Johnny menilai bahwa potensi pasar Indonesia begitu besar. Adapun transaksi digital di Indonesia diproyeksikan mencapai Rp337 triliun pada 2021, atau naik 33% dari 2020 yang mencapai Rp253 triliun—berdasarkan proyeksi Bank Indonesia.
Oleh karenanya, pemerintah berupaya untuk terus memfasilitasi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) agar terjun ke pasar ekonomi digita, melalui program UMKM Digital On Board serta dukungan terhadap Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI).
Lebih lanjut, Johnny mengatakan bahwa di seluruh negeri saat ini, transformasi digital menjadi kondisi yang memang mesti terjadi. Bukan lagi opsional.
“Secara nasional, lanskap digital terus berekspansi dan berbagai upaya besar serta terarah sangatlah dibutuhkan untuk mendorong kesiapan bangsa Indonesia dalam menghadapi serta menyambut manfaat-manfaat dari kemajuan teknologi digital,” ucap Johnny di acara Peringatan Hari Bhakti Postel ke-76 ‘Semakin Digital, Indonesia Semakin Tangguh dan Tumbuh’, Senin (27/9).
(LH)
