Channel9.id-Jakarta. Meta memperkenalkan fitur “parental supervision” untuk Instagram dan realitas virtual (virtual reality/VR). Dalam beberapa bulan mendatang, fitur ini akan hadir di Instagram, yang saat ini sedang dalam pengawasan karena dampaknya bagi remaja dan anak-anak mengkhawatirkan. Selanjutnya, fitur akan hadir di VR Meta seiring datangnya headset VR-nya, Quest.
Di Instagram, fitur itu akan menjadi bagian dari “Family Center”, di mana orang tua bisa mengatur batas waktu dan mengakses informasi tentang aktivitas anak mereka di aplikasi. Untuk saat ini, orang tua bisa melihat daftar akun yang diikuti anak mereka, serta akun mana yang mengikuti mereka. Selain itu, orang tua juga akan diberi tahu jika anak mereka melaporkan pengguna lain.
Fitur pengawasan itu baru tersedia di Amerika Serikat (AS). Adapun orang tua hanya bisa mengakses fitur kontrol orang tua jika remaja dan anak-anak “memulai pengawasan” di aplikasi. Selain itu, remaja dan anak-anak juga perlu menyetujui permintaan orang tua untuk pengawasan orang tua.
“Dalam beberapa bulan ke depan, kami akan menambahkan fitur baru, termasuk membiarkan orang tua mengatur jam kapan anak remaja mereka menggunakan Instagram, dan kemampuan orang tua untuk mengawasi akun seorang remaja,” tulis CEO Instagram Adam Mosseri, dikutip dari Engadget.
Mosseri menambahkan bahwa pihaknya juga berencana untuk menambahkan fitur serupa ke headset Quest-nya. Dengan begitu, orang tua juga bisa membatasi aktivitas anak-anak mereka dalam VR. Fitur tersebut akan memungkinkan orang tua untuk membatasi konten VR yang diberi peringkat untuk usia 13 tahun ke atas, dan menetapkan batasan lain untuk pembelian VR. Selain itu, Meta juga sedang mengerjakan “Dasbor Orang Tua” untuk aplikasi Oculus sehingga orang tua bisa mengawasi apa yang ditonton anak-anak mereka dan berapa waktu yang mereka habiskan di VR.
(LH)
