Bakteri Mulut Bisa Picu Penyakit Serius, Jaga Kebersihan Mulut dengan Cara Ini
Lifestyle & Sport

Bakteri Mulut Bisa Picu Penyakit Serius, Jaga Kebersihan Mulut dengan Cara Ini

Channel9.id-Jakarta. Mulut dipenuhi oleh miliaran bakteri. Beberapa di antaranya termasuk bakteri jahat dan bisa menyebabkan penyakit. Bakteri ini bisa berkembang pesat, terutama jika lingkungan di mulut terlalu asam, lembap, dan kotor.

Mengenai hal itu, satu fakta yang cukup mengkhawatirkan ialah bakteri bakteri-bakteri dalam tubuh bisa berpindah dari satu organ ke organ lainnya. Termasuk dari mulut ke otak. Pun bisa masuk ke aliran darah sehingga bisa berpindah ke jantung, usus, dan otak.

Menurut studi, jumlah bakteri penyebab masalah gusi pada otak penderita Alzheimer lebih tinggi ketimbang pada otak orang yang sehat. Hal ini menunjukkan bahwa bakteri mulut bisa berpindah ke otak dan menyebabkan infeksi.

Kendati perpindahan bakteri dari mulut ke organ lainnya merupakan proses alamiah, kita masih bisa mengurangi risiko perpindahan bakteri tersebut. Kunci terbesarnya yaitu dengan merawat kebersihan gigi dan mulut. Perihal kiatnya, coba simak penjelasan berikut ini.

1. Kumur setelah makan
Makanan bisa membuat mulut lebih asam. Jika sisa makanan menempel di gigi namun tidak dibersihkan, maka plak akan menumpuk. Ini bisa membuat bakteri kian betah, sehingga risiko infeksi dan penyebaran bakteri mulut ke otak semakin tinggi.

2. Rutin sikat gigi
Kamu sangat direkomendasikan untuk sikat gigi dua kali sehari, terutama sesudah makan dan sebelum tidur. Paling tidak, lakukan selama 2 menit. Kemudian, bilas mulut dengan air bersih.

Selain itu, jangan lupa untuk jaga kebersihan peralatan sikat gigi. Bilaslah sebelum menggunakan gigi dan simpanlah di tempat kering setelahnya.

Perlu dicatat, menggosok gigi tepat setelah makan membuat enamel gigi ikut terkikis. Jadi sebelum menyikat gigi setelah makan, baiknya Kamu menunggu 30-45 menit. Berkumurlah dengan air terlebih dahulu untuk membersihkan sisa makan.

3. Gunakan benang gigi
Sisa makanan kerap menyelip di celah-celah gigi. Jika dibiarkan, sisa makanan ini akan menjadi makanan bakteri, serta memicu penyakit gusi. Sehingga bakteri mulut berkesempatan besar untuk berpindah ke otak. Maka dari itu, Kamu juga disarankan untuk bisa membersihkannya dengan benang gigi.

4. Cek kesehatan gigi dengan rutin
Kamu pun disarankan untuk cek kesehatan gigi ke dokter setidaknya enam bulan sekali. Apalagi kalau Kamu punya masalah gigi dan mulut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  74  =  77