Lifestyle & Sport

Tips Hindari Sakit Pundak dan Punggung Saat Harus Bawa Ransel Berat

Channel9.id-Jakarta. Beberapa orang berniat untuk bermalam di luar rumah menjelang malam tahun baru. Kamu mungkin juga melakukannya. Nah, barang bawaanmu mungkin tak banyak, sehingga Kamu merasa cukup jika hanya membawa ransel. Meski begitu, ransel ini hampir pasti berat. Pada ujungnya, menggendong ransel ini bikin pundak dan punggungmu sakit.

Dalam kegiatan sehari-hari, mungkin Kamu juga terbiasa membawa ransel yang berat. Entah untuk keperluan kerja atau sekolah. Ada laptop, buku, hingga alat tulis yang mesti dibawa. Belum lagi kalau Kamu terbiasa bawa botol minum ukuran besar dan bekal makanan.

Tentu saja, membawa ransel yang berat akan membebani dan sakit pundak dan punggung. Apalagi kalau Kamu menggendongnya dalam waktu lama dan salah cara saat memakainya.

Menurut penelitian, memakai ransel secara sembarangan bisa menyebabkan sakit punggung. Selain itu, durasi pemakaiannya juga berpengaruh terhadap nyeri punggung. Sebelumnya, penelitian ini melibatkan 5.000 siswa berusia 6-19 tahun. Kemudian didapati bahwa setidaknya 60% pelajar yang memakai ransel menderita nyeri punggung dan pundak.

Selain itu, didapati juga bahwa beban pada ransel tak begitu berpengaruh pada nyeri punggung. Namun, durasi memakai ransel yang lama yang lebih mungkin menyebabkan nyeru punggung.

Berangkat dari itu, Kamu disarankan untuk meletakkan ransel yang dipakai jika memungkinkan. Misalnya ketika harus berdiri di transportasi umum, sebaiknya taruh ransel di bawah—sebaiknya di tempat yang tak mengganggu orang lain. Dengan begitu, pundak dan punggungmu tak tertekan dalam waktu lama.

Di samping itu, Kamu juga perlu melakukan berbagai tips ini supaya pundak dan punggung tak nyeri akibat menggendong ransel.

1. Pakai kedua tali ransel saat menggendongnya di pundak. Jangan hanya pakai satu tali. Meski ini tampak keren, pakai gendong ransel dengan satu tali bisa bikin postur tubuh buruk serta bikin sakit pundak dan punggung.
2. Sesuaikan tali ransel agar nyaman di pundakmu. Usahakan bagian bawah ransel tak melewati pinggang.
3. Disarankan pula untuk menggunakan tali pinggang atau tali dada ransel jika ada. Tujuannya supaya tekanan dan gesekan pada bahu bisa berkurang.

Selain itu, untuk anak-anak, seharusnya tak membawa beban di ransel lebih dari 10-20% berat badan mereka. Setidaknya, beban ransel untuk anak-anak berkisar 2-7 kilogram. Kalau anak memang harus bawa beban berat, ransel bisa diganti dengan tas koper yang bisa diseret untuk mengurangi risiko nyeri pada pundak dan punggung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

9  +  1  =