Channel9.id. YouTube bakal memperingatkan pengguna platform yang menghindari iklan. Layanan streaming ini memberi ultimatum: Matikan pemblokir iklan atau berlangganan YouTube Premium. Pengguna yang menggunakan pemblokir iklan atau adblocker yang tak memilih salah satu opsi itu bakal tak bisa menonton video di YouTube sama sekali.
Menurut Bleeping Computer, pembaruan itu baru diuji coba secara terbatas, dan YouTube berusaha memastikan apakah pengiklan masih tetap mendapat cuan dan penayangan yang banyak. Sebelumnya, perusahaan induk YouTube, Alphabet, melaporkan bahwa YouTube mengalami penurunan pendapatan iklan triwulanan ketiga berturut-turut per akhir April. Kondisi ini diyakiini didorong oleh pasar iklan digital yang bergejolak dan ketidakpastian ekonomi.
Sebagai informasi, uji coba pembaruan itu ditemukan pertama kali oleh pengguna Reddit awal pekan ini. Ia menemukan pop-up yang menyatakan “Pemblokir iklan tidak diizinkan di YouTube” ketika mereka mencoba menonton video.
“Sepertinya Anda mungkin menggunakan pemblokir iklan,” tulis pesan di pop-up, menurut tangkapan layar yang dibagikan di r/YouTube. “Iklan memungkinkan YouTube tetap gratis untuk miliaran pengguna di seluruh dunia. Anda bisa bebas iklan dengan YouTube Premium, dan kreator masih bisa mendapat bayaran dari langganan Anda.”
Pengguna kemudian diberi opsi untuk menonaktifkan pemblokir iklan mereka atau berlangganan YouTube Premium, dengan biaya $11,99 per bulan. Langganan YouTube Premium memungkinkan pelanggan menonton YouTube bebas iklan, memutar video di latar belakang sambil menggunakan aplikasi lain, memungkinkan download offline, dan menyediakan akses ke YouTube Music.
Seorang juru bicara YouTube mengatakan bahwa pop-up itu memang ada dan merupakan bagian dari “eksperimen kecil”.
“Kami menjalankan eksperimen kecil secara global, yang akan mendorong pengguna pemblokir iklan untuk mengizinkan iklan di YouTube atau mencoba YouTube Premium,” ujar juru bicara itu. “Deteksi pemblokir iklan bukanlah hal baru, dan penerbit lain secara teratur meminta pemirsa untuk menonaktifkan pemblokir iklan.”
Baca juga: YouTube Bakal Tayangkan Iklan di Shorts