Channel9.id-Jakarta. Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto memberi sinyal partainya menolak posisi jabatan Jaksa Agung berasal kader partai politik. “Itu enggak boleh. Penempatan jabatan strategis harus diberlakukan kepada mereka yang punya tanggung jawab di dalam menegakkan hukum yang berkeadilan,” ujarnya, Kamis, 1 Agustus 2019.
Posisi jabatan strategis bidang hukum, kata Hasto, tidak boleh ada intervensi politik kekuasaan dari pihak tertentu. Dia menambahkan pada prinsipnya, PDIP berpendapat bahwa hukum harus ditegakkan dengan cara berkeadilan dan tidak hanya ditegakkan untuk kepentingan politik tertentu.
Hasto mengatakan berbagai aspirasi yang diberikan publik, Jaksa Agung dipimpin oleh internal yang tumbuh dan punya dedikasi. “Kami memberikan dukungan terhadap aspirasi itu,” ujarnya.
Sebelumnya, Jaksa Agung H.M. Prasetyo yang juga kader Partai NasDem menyatakan bersedia memimpin kembali Korps Adhyaksa.
