Wamendagri Bima Arya dan Walkot Bandung
Nasional

Wamendagri Bima Dorong Bandung Inovatif Soal Pendanaan

Channel9.id-Bandung. Wamendagri Bima Arya mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung untuk berani berinovasi dalam mencari sumber pendanaan alternatif di luar dana transfer pusat. Hal ini ia sampaikan saat menghadiri rapat paparan penyelenggaraan Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Dana Transfer Daerah di Balai Kota Bandung, Selasa (9/9/2025).

Menurut Bima, ketergantungan pada dana Transfer ke Daerah (TKD) tak bisa jadi satu-satunya pilihan, apalagi kebutuhan pelayanan dasar seperti kesehatan dan pendidikan semakin besar. Karena itu, Bandung perlu melirik skema pembiayaan lain, mulai dari kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU), penerbitan obligasi atau sukuk, pemanfaatan Corporate Social Responsibility (CSR), hingga optimalisasi aset daerah.

“Saya mendorong Bandung terus melanjutkan inovasi untuk meningkatkan PAD dari sumber-sumber alternatif, agar bisa jadi contoh bagi daerah lain,” kata Bima.

Selain urusan pendanaan, Bima juga mengecek pelaksanaan sejumlah program prioritas nasional di Bandung. Di antaranya program Makan Bergizi Gratis (MBG), Koperasi Desa dan Kelurahan (Kopdeskel) Merah Putih, serta Sekolah Rakyat.

Ia mencontohkan sistem koperasi di Cileunyi Wetan, Kabupaten Bandung, yang dinilainya sudah berjalan baik. “Itu bisa jadi rujukan, kapasitas pengurus koperasi perlu terus ditingkatkan,” ujarnya.

Untuk program MBG, Bima meminta Pemkot Bandung menyiapkan lokasi dan sarana pendukung agar lebih cepat berjalan dan tepat sasaran.

Kunjungan Bima ke Balai Kota juga berlanjut setelah malam sebelumnya ia ikut ronda bareng Wali Kota Bandung Muhammad Farhan di kawasan Gedebage. Menurutnya, kegiatan Siskamling jadi simbol kebersamaan antara pemerintah dan warga untuk menjaga kondusivitas kota.

Baca juga: Wamendagri Bima: Forkopimda Solid Kunci Stabilitas Daerah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1  +  8  =