Channel9.id – Jakarta. Rumah kediaman pemengaruh (influencer) Ramond Dony Adam alias DJ Donny diteror pelemparan bom molotov oleh orang tak dikenal pada Rabu (31/12/2025) dini hari. Teror tersebut diduga berkaitan dengan konten-konten Donny di media sosial yang kerap mengkritik pemerintah.
“Semalam sekitar jam 3.00 WIB subuh, di CCTV terekam orang lempar molotov ke rumah saya,” kata Donny kepada wartawan di Gedung Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu.
Berdasarkan rekaman CCTV rumahnya yang kemudian viral di media sosial, bom molotov itu dilempar oleh dua orang tak dikenal yang menggunakan masker. Salah satu dari mereka tampak mengenakan jaket berwarna hitam, sedangkan satu orang lainnya mengenakan jas hujan berwarna hijau.
Awalnya, kedua orang itu tampak berjalan santai di depan rumah Donny. Saat di depan pagar, kedua orang itu lantas menyalakan sumbu bom molotov dengan korek api, kemudian melempar bom itu ke teras depan rumah Donny.
Saat kejadian, bom molotov itu mengenai kap mobil Donny. “Untung aja Allah masih baik sama saya. Apinya mati duluan (sebelum meledak),” kata Donny.
Atas kejadian itu, Donny pun melaporkannya ke Polda Metro Jaya. Ia meniali pelemparan bom molotov itu tak hanya membahayakan keselamatannya dan keluarga saja, tetapi juga warga sekitar.
Donny mengaku belum membersihkan pecahan kaca dan sisa bom molotov tersebut. Ia sengaja membuat kondisi seperti awal teror untuk memudahkan proses olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Makanya saya lapor hari ini. Ini sudah bukan cuma ancaman ke saya, tapi mengancam keluarga dan orang sekitar,” tegasnya.
Di sisi lain, Donny mengaku bukan satu-satunya korban intimidasi. Ia menyebut ada publik figur lain yang menerima teror serupa dalam beberapa waktu terakhir, mulai dari ancaman, perusakan kendaraan, hingga pengiriman bangkai ayam.
“Ini harus diungkap. Jangan sampai kejadian seperti ini dipakai orang tidak bertanggung jawab dan merusak rasa aman publik,” katanya.
Aksi pelemparan bom molotov itu terjadi setelah influencer yang vokal mengkritik pemerintah itu mendapatkan teror berupa bangkai ayam yang juga dilempar ke rumahnya pada Senin (29/12/2025) malam. Bangkai itu ayam itu diterima oleh istri Donny dengan kondisi kepala ayam yang terpotong serta pesan bernada ancaman.
Selain berisi surat kaleng serta bangkai ayam, lanjut Dony, paket itu juga berisi foto Dony yang digambar seolah-olah lehernya tergorok.
“Paket itu berisi bangkai ayam yang dipotong kepalanya, dan ada tulisan ancaman. Isinya ‘Kalau kamu masih berbicara, masih apa, jaga ucapanmu di sosial media, kalau masih, masih bla bla bla bla, kamu akan seperti ayam ini’,” ujarnya.
HT
