Nasional

Mensos: Presiden Minta Negara Hadir Ditengah Bencana Yang Dialami Warga

Channel9.id-Jakarta. Terkait dengan banyaknya korban akibat bencana banjir yang melanda sejumlah daerah pada awal tahun baru 2020, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan arahan agar semua kementerian dan lembaga (K/L) berkoordinasi di lapangan untuk memastikan bahwa negara hadir di tengah-tengah bencana yang sedang dialami warga di Jakarta, Banten, Jawa Barat dan juga beberapa daerah lainnya.

Pernyataan itu disampaikan Menteri Sosial (Mensos) Juliari Batubara kepada wartawan usai mengikuti rapat internal terkait penanganan bencana banjir yang dipimpin oleh Presiden Jokowi, di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (3/1) sore.

Juliari menjelaskan, dalam 2 (dua) hari ini, Kementerian Sosial telah mengirimkan bantuan logistik ke titik-titik yang ada dapur umum ataupun posko-posko pengungsian. Ia memastikan, bahwa bantuan logistik yang dikirimkan itu sesuai dengan yang didistribusikan kepada warga yang memang paling berhak untuk menerimanya. Khususnya yang seringkali dilupakan bahwa dalam bencana-bencana alam itu juga adalah anak-anak.

“Kami sudah mengirimkan mungkin sekitar 6.000-7.000 paket di Jakarta dan sekitarnya untuk makanan anak yang sudah siap saji, tinggal mungkin ditambahkan nasi sudah bisa langsung dimakan. Dan juga bantuan-bantuan lain, seperti selimut, juga ada family kit, tenda-tenda dan lain sebagainya,” ungkapnya.

Juliari mengimbau kepada warga yang tinggal di daerah-daerah rawan agar selalu siap dan lebih mawas diri dan apabila ada imbauan untuk evakuasi agar bisa mengevaluasi dirinya. Sehingga bisa mendapatkan bantuan-bantuan yang memang mereka berhak untuk menerimanya, dan juga layanan-layanan, seperti layanan dukungan psikososial.

“Artinya untuk anak-anak yang mungkin trauma, mereka tidak tahu apa-apa, sehingga harus mengungsi ini juga kita siapkan di beberapa posko pengungsian dan dapur umum,” terangnya.

Mengenai daerah-daerah yang belum bisa diakses seperti di Lebak, sebagian di Kabupaten Bogor, Juliari berharap mudah-mudahan dalam 1-2 hari ini sudah bisa diakses.

“Kementerian Sosial juga sudah siap untuk mengirimkan bantuan ke lokasi-lokasi tersebut. Sehingga warga-warga di sana yang terkena dampak yang mungkin beberapa hari ini belum bisa mendapatkan bantuan, bisa mendapatkan bantuan,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

42  +    =  50