Channel9.id – Jakarta. Jubir Pemerintah Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyatakan, saat ini, sudah lebih dari 36.000 spesimen yang telah dites SWAB dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR).
“Sampai dengan hari ini sudah lebih dari 36 ribu sampel yang telah kita periksa,” katanya di BNPB, Rabu (15/4).
Sampel tersebut berasal dari rumah sakit yang merawat pasien COVID-19 di Indonesia. Terdiri dari 196 kabupaten/kota.
“Sampel ini berasal dari 196 kabupaten/kota di seluruh Indonesia yang saat ini merawat pasien COVID-19,” katanya.
Yurianto menyatakan, hingga saat ini ada 800 rumah sakit yang disediakan untuk menangani pasien Covid-19. Total 4000 pasien yang bisa ditampung oleh seluruh RS tersebut.
“Sudah lebih dari 800 rumah sakit baik milik pemerintah pusat, pemerintah daerah milik BUMN, TNI/Polri, milik swasta yang telah melakukan layanan rawatan pandemi Covid-19. Daya tampung yang kita miliki lebih dari 4.000 tempat tidur,” jelasnya.
Pemerintah juga telah menyiapkan rumah sakit darurat untuk penanganan virus Corona. RS tersebut akan menampung pasien dengan kasus ringan dan sedang.
“Dan juga telah disiapkan rumah sakit-rumah sakit darurat sebagai rumah sakit lini pertama untuk penanganan untuk kasus ringan sedang. Sehingga dengan harapan seperti ini maka rumah sakit rujukan yang memang didesain sejak awal lengkap bukan hanya memiliki ruang isolasi tekanan negatif tetapi juga disiapkan ventilator bisa kita fokuskan untuk memberikan layanan kepada pasien yang dalam kondisi berat agar mendapatkan layanan yang terbaik,” kata Yurianto.
(Hendrik)