Channel9.id-Jakarta. Polisi masih terus berupaya untuk mengungkap para pelaku perampokan tas dari dalam mobil di Depok, Jawa Barat. Polisi tengah memeriksa saksi-saksi dan mencari rekaman kamera Closed Circuit Television (CCTV) di sekitar lokasi kejadian.
“Tindakan yang dilakukan salah satunya menyusuri CCTV di sekitar tempat kejadian perkara (TKP),” ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus, Rabu (06/05).
Yusri mengakui, pihaknya memerlukan rekaman CCTV untuk bisa mengidentifikasi pelaku secara lebih jelas. Diketahui, saat kejadian para pelaku menggunakan helm dan masker. Hingga kini, polisi masih melakukan pemeriksaan saksi, mulai dari warga sekitar lokasi kejadian serta korban.
“Kita juga sedang mengumpulkan keterangan saksi dan juga mengumpulkan barang bukti,” katanya.
Diketahui, terjadi kasus kejahatan jalanan dengan modus rampas tas dari dalam mobil terjadi di Jalan Raya Mukhtar, Bojongsari, Depok (05/05) pagi. Para pelaku melakukan aksi di jalanan yang ramai secara terang-terangan.
Peristiwa tersebut viral di media sosial lantaran terekam kamera warga yang sedang melintas. Dalam rekaman terlihat, pelaku berjumlah dua orang. Mereka datang berbocengan menggunakan satu motor dan langsung memepet mobil minibus jenis Innova warna silver yang sedang berhenti di pinggir jalan.
Salah satu dari pelaku kemudian turun dari motor dan langsung masuk melalui kaca jendela bagian tengah. Pelaku merampas tas yang dipegang penumpang wanita di mobil tersebut. Namun aksi pelaku diketahui sang sopir yang langsung berusaha mengejar pelaku dan merebut kembali tas milik majikan.
Dalam kejadian ini pelaku sempat terkepung massa. Namun, bandit jalanan itu berhasil lolos lantaran rekannya mengeluarkan pistol dan membuat massa ketakutan. Beruntung, uang dalam tas sejumlah 80 juta rupiah yang sempat berhamburan di jalan dapat diselamatkan berkat bantuan warga.