Nasional

Hamid Muhammad: Pembelajaran Daring Harus Beri Pengalaman Bermakna

Channel9.id – Jakarta. Dirjen PAUD dan Dikdasmen Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Hamid Muhammad, menyatakan, pembelajaran daring/jarak jauh harus memberikan pengalaman yang bermakna bagi murid.

“Pembelajaran harus fokus dengan kecakapan hidup. Jangan sampai membebani dengan capaian kurikulum untuk kenaikan kelas maupun kelulusan,” kata Hamid dalam Webinar ‘Belajar Daring di Masa Pandemi Covid-19 Trend, Peluang, dan Tantangan’ yang diadakan IKA Program Doktor TP UNJ, Kamis (14/5).

Menurut Hamid, salah satu kendala pembelajaran daring adalah banyaknya tugas yang dibebankan guru kepada siswa. “Ini menjadi tantangan belajar dari rumah,” ucap Hamid.

Dalam pembelajaran daring, Hamid menyatakan, guru perlu menyediakan fasilitas pendukung pembelajaran.

“Menyediakan fasilitas pendukung pembelajaran (internet, gawai, listrik, laptop) penunjang pembelajaran dari rumah,” kata Hamid.

Guru juga perlu membuat sejumlah variasi dengan memanfaatkan teknologi yang ada. Namun, guru juga perlu mempertimbangkan kesenjangan akses dan fasilitas siswa.

“Seperti siaran pembelajaran melalui TV dan Radio,” kata Hamid.

Kemudian, guru harus memantau aktivitas kegiatan belajar para siswa di rumah. Bukti akvitas belajar harus ada.

“Bukti atau produk aktivitas belajar dari rumah tersebut juga harus diberi umpan balik,” ujar Hamid.

Namun, Hamid menilai, pembelajaran daring tak akan berhasil bila guru tidak memiliki kemampuan mengoperasikan perangkat digital. Oleh karena itu, ke depan, guru perlu belajar mengoperasikannya.

(Hendrik)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  77  =  78