Lifestyle & Sport

Risiko Mengonsumsi Fast Food Bagi Tubuh

Channel9.id-Jakarta. Di saat lapar namun tak ada makanan yang tersedia di rumah, makanan cepat saji (Fast Food) kerap menjadi pilihan. Pasalnya, selain enak dan menggugah selera, makanan ini sangat praktis. Ditambah lagi dengan adanya kemudahan untuk mendapatkannya melalui layanan pesan antar.

Sayangnya, mengonsumsi makanan cepat saji bisa berefek buruk bagi tubuh. Apa sajakah itu? Berikut pemaparannya.

1. Meningkatkan gula darah dan tekanan darah
Umumnya, makanan cepat saji mengandung karbohidrat tinggi, namun sangat minim serat. Pun mengandung banyak kolesterol dan natrium (garam).

Untuk diketahui, kandungan-kandungan tersebut meningkatkan risiko terkena diabetes, obesitas, peningkatan tekanan darah dan penumpukan plak di arteri.

2. Muncul masalah pernapasan
Tingginya kalori pada makanan cepat saji bisa memicu peningkatan berat badan. Jika berat badan melebihi batas normal, maka risiko seseorang terkena asma dan sesak napas meningkat.

Pasalnya, kelebihan lemak bisa menekan jantung dan paru-paru. Kondisi ini umumnya ditandai dengan rasa sesak saat berjalan, menaiki dan menuruni tangga, atau saat berolahraga.

Baca juga : Perhatikan Camilan Saat Ngopi Jika Tak Mau Kegemukan

3. Memicu pengeroposan tulang dan gigi
Telah disinggung sebelumnya bahwa makanan cepat saji tinggi akan karbohidrat dan gula. Keduanya bisa meningkatkan tingkat keasaman di mulut. Hal ini bisa merusak lapisan pelindung (enamel) gigi sehingga bakteri berkembang dan membuat gigi berlubang.

Selain itu, lantaran makanan cepat saji memicu kegemukan, seseorang berisiko tinggi terkena masalah tulang. Sebab kepadatan tulang bisa menurun dan rapuh karena tak mampu menopang beban tubuh.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

25  +    =  33