Channel9.id-Jakarta. Pada akhir tahun lalu, Sony mengakusisi Crunchyroll dan mengumumkan hasil kesepakatan keduanya: Crunchyroll bergabung dengan Funimation, properti streaming anime milik Sony.
Kepala dan CEO Sony Pictures Entertainment Tony Vinciquerra mengatakan bahwa tujuan dari penggabungan kedua properti anime tersebut ialah untuk mengembangkan pengalaman berlangganan anime terpadu, sesegera mungkin.
Baca juga: Google “One Tap” Izinkan Pengguna Login Tanpa Sandi ke Situs dan Aplikasi
Untuk diketahui, kesepakatan itu senilai $1,175 miliar, dan AT&T—yang dilaporkan oleh The Information telah menggunakan $1,5 miliar untuk layanannya akan menggunakan dana tersebut untuk membayar utang yang dipakai untuk pengembangan layanan streaming. Dengan beralih dari strategi streaming, AT&T memutuskan untuk melepaskan aset medianya dan fokus pada bisnis konektivitas intinya.
Sementara itu, Sony berencana untuk menggunakan layanan Crunchyroll untuk memperluas layanan streaming anime—yang kini dinilai substansial.
“Dengan tambahan Crunchyroll, kami jadi punya kesempatan—yang belum pernah dimiliki sebelumnya—untuk melayani penggemar anime dan memberi pengalaman anime di semua platform yang mereka pilih, mulai dari teater, acara, hiburan rumah, game, streaming, TV linier—di mana saja dan dengan cara apa saja penggemar ingin menikmati anime,” jelas Vinciquerra, dikutip dari The Verge (10/8).
(LH)