Channel9.id-Madinah. Pemerintah Saudi Arabia menghentikan sementara izin masuk jamaah umrah dari seluruh dunia yang ingin berkunjung ke tanah suci. Aturan ini diberlakukan untuk mencegah penyebaran virus korona di negara tersebut.
Dampak dari kebijakan tersebut, perjalanan ribuan jamaah umrah dari Indonesia ke Saudi Arabia dibatalkan. Namun, dari jamaah yang sudah masuk sebelumnya, tidak benar jika disebutkan dua tempat suci Makkah dan Madinah sepi.
Saat Channel9.id berada di Mekkah beberapa saat sebelum akses ditutup, jamaah umrah yang berkunjung masih belum terlihat surut. Hingga Sabtu (29/02), jamaah masih memadati kawasan Masjidil Haram.
Demikian pula dengan jamaah yang melakukan thawaf di Kabah, masih terlihat padat. Jamaah dari berbagai bangsa bercampur satu, mengelilingi Kabah.
Jamaah tampaknya tidak terlalu terpengaruh dengan isu virus korona. Berdasarkan pengamatan Channel9.id, para jamaah Indonesia khususnya, tidak membatasi interaksi dengan jamaah dari negara lain. Beberapa jamaah tampak mengenakan masker.
Sementara itu di Masjid Nabawi, Madinah, Selasa (3/3/20) masih tetap dipenuhi oleh jamaah. Tidak seperti video yang ramai beredar. Digambarkan jika Masjid Nabawi kosong akibat dari dampak virus korona.
Channel9.id melihat jamaah yang melakukan ibadah di Masjid Nabawi pun tetap penuh. Bahkan jamaah terlihat beribadah di halaman masjid karena didalam sudah tidak ada ruang lagi.
Berdasarkan keterangan dari salah satu penjaga pintu masjid, jumlah jamaah Masjid Nabawi kali ini sedikit menurun akibat ditutupnya akses masuk.
Diketahui, pemerintah Saudi Arabia hingga saat ini masih belum menentukan kapan akses masuk negara itu bakal dibuka kembali.
