Channel9.id-Amerika Serikat. Amerika Serikat akan mengumumkan kalau dalam dua minggu kedepan akan menunjukkan rencana distribusi 80 juta vaksin Covid-19 secara global, ujar Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken pada hari Selasa (1/6/2021).
Baca juga: Amerika Minta Akses Bantuan Kemanusiaan di Tigray Dibuka
Dalam pidatonya di konferensi pers bersama dengan Presiden Costa Rica Carlos Alvarado, Blinken mengatakan kalau pemerintah AS akan fokus mendistribusikan vaksin secara adil dan tidak akan melibatkan isu politik dalam proses tersebut.
“Nanti dalam dua minggu kedepan – kami akan mengumumkan proses pendistribusian vaksin tersebut, apa saja kriterianya, dan bagaimana kita melakukannya,” ujar Blinken dalam kunjungan pertamanya ke negeri Amerika Latin.
“Kami akan mengirimkan vaksin-vaksin tersebut tanpa melibatkan isu politik sama sekali,” tuturnya.
Pada hari Senin, Joe Biden telah mengatakan kalau Amerika akan mengirimkan sedikitnya masing-masing 20 juta vaksin Pfizer, Moderna dan Johnson & Johnson. Untuk vaksin AstraZeneca, ia sudah merencanakan akan mengirim sebanyak 60 juta dosis.
Blinken mengatakan kalau pengumuman itu akan mengungkapkan kriteria dan rincian proses distribusi vaksin ke seluruh dunia. Amerika Serikat juga akan fokus dalam pembagian vaksin secara adil dan bekerja sama dengan program COVAX dari WHO.
Pejabat senior di kementerian luar negeri AS mengatakan kalau tidak ada negara atau daerah yang akan dikhususkan dalam pendistribusian vaksin.
Presiden Joe Biden sudah meminjam beberapa vaksin yang tidak digunakan di Kanada dan Meksiko, ia juga sudah mendonasikan dananya ke upaya vaksinasi di negara-negara miskin.
Politikus Costa Rica, Carlos Alvarado menekankan bahwa negaranya berharap ada berita cepat mengenai distribusi vaksin.
Pada hari Selasa, Bank Dunia mendesak Amerika Serikat untuk mendonasikan vaksin yang tidak digunakan.
(RAG)
