Hot Topic Nasional

Analisa Foto, Pakar Sebut Firli Tunjukkan Gestur Tidak Nyaman saat Ditemui SYL

Channel9.id – Jakarta. Pakar Komunikasi dari Universitas Pelita Harapan (UPH) Emrus Sihombing mengomentari foto pertemuan antara Ketua KPK Firli Bahuri dengan Menteri Pertanian (Mentan) nonaktif Syahrul Yasin Limpo di lapangan bulu tangkis. Berdasarkan hasil analisa Emrus, foto tersebut menunjukkan gestur ketidaknyamanan Firli yang tiba-tiba didatangi SYL saat bermain bulu tangkis.

Untuk diketahui, dalam foto yang beredar di media sosial tersebut, Firli nampak mengenakan setelan olahraga, sementara Syahrul mengenakan kemeja lengan pendek bercorak hitam-putih dan celana jeans biru. Pertemuan itu berlangsung di sebuah lapangan bulutangkis di daerah Mangga Besar, Jakarta Barat.

“Dari foto yang sudah beredar, terlihat bahwa gestur Firli sangat merasa tidak nyaman, cukup percaya diri dan tegas. Itu dibuktikan dengan satu kaki Firli yang diangkat di dengkul,” ujar Emrus dalam diskusi publik bertajuk ‘Mengawal Agenda Antikorupsi Bersama KPK’ yang digelar Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) di Hotel Aryaduta, Semanggi, Jakarta, Senin (9/10/2023).

Sementara, Emrus menilai gestur SYL sebagai upaya memohon sesuatu.

Emrus menjelaskan bahwa pertemuan keduanya berlangsung di ruang publik yang bisa dilihat oleh semua orang yang hadir di GOR tersebut. Jika ada niat jahat seperti pemerasan, lanjutnya, maka pertemuan semacam itu seharusnya diatur di tempat tertutup.

“Itu terjadi di ruang publik, kecuali memang foto itu ada di ruang privat lalu difoto. Itu juga banyak orang, tidak hanya mereka berdua,” tuturnya.

Karena itu, Emrus menyatakan foto tersebut tidak cukup kuat untuk dijadikan bukti terkait kasus dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK dalam pengusutan perkara korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).

“Kalau foto itu lalu menjadi bukti materiil di persidangan yang akan dipakai untuk indikasi pemerasan oleh pimpinan KPK, menurut saya tidak akan cukup kuat sebagai bukti,” ungkapnya.

Emrus menilai, dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK merupakan indikasi kuat koruptor melawan balik proses hukum korupsi yang tengah ditangani. Ia berharap, publik dan pimpinan KPK dapat terus mencermati agenda pemberantasan korupsi, terlebih di tahun politik ini.

Lebih jauh, Emrus berpandangan bahwa tugas dan fungsi yang telah dilakukan oleh pimpinan KPK sejauh ini sudah cukup baik dan semua kewenangan institusi antirasuah harus tetap dikawal dan diawasi bersama oleh seluruh pihak.

“Padahal kita sadar bahwa korupsi termasuk extraordinary crime atau kejahatan yang sangat luar biasa. Saya tidak katakan bahwa pemerasan itu adalah suatu hal yang baik. Tapi tidak pada kategori yang extraordinary crime. Itu sebabnya, alangkah baiknya menurut saya idealnya tindak pidana korupsi ini harus diprioritaskan,” terangnya.

Sementara itu, mantan atlet bulu tangkis Indonesia Eddy Hartono dan Trikus Heryanto yang menjadi saksi pertemuan Firli dan SYL juga angkat bicara terkait foto tersebut. Eddy menyebut pertemuan itu tidak berlangsung secara tertutup, melainkan banyak orang yang menyaksikan.

“Bukan foto berdua, melainkan ramai-ramai,” kata Eddy Hartono dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (9/10/2023).

Eddy mengatakan pertemuan itu terjadi ketika Firli tengah bermain badminton dengan atlet lainnya. Di tengah pertandingan itu, lanjutnya, SYL tiba-tiba datang.

Ia mengatakan pertemuan yang sangat singkat itu hanya berlangsung dalam hitungan menit, karena Firli kembali bermain badminton berpasangan dengan Trikus Heryanto melawan Didit Juang dan Dwiky. Menurut Eddy, dari foto yang beredar, tampak wajah Firli sedikit kurang berkenan saat SYL menemuinya, sehingga ia meninggalkan SYL dan lanjut bermain badminton.

“Mentan sempat menunggu. Setelah itu, langsung pulang,” ungkap Eddy.

Sementara atlet badminton lainnya, Trikus Heryanto mengaku kaget melihat foto Firli dan SYL yang saat ini viral karena foto tersebut diambil saat kondisi ramai.

“Kok yang tersebar foto berdua? Foto tersebut foto pada tanggal 2 Maret 2022,” kata Trikus.

Baca juga: Waduh! Foto Pertemuan Firli Bahuri dan SYL Beredar, Ada Kaitan Dugaan Pemerasan?

HT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  54  =  62