Channel9.id-Jakarta. Kebanyakan penyakit tidak terjadi secara tiba-tiba, tetapi bertahap. Satu di antaranya yaitu gagal ginjal. Untuk diketahui, gagal ginjal merupakan kondisi saat ginjal tak mampu lagi menyaring darah dengan baik. Alhasil, terjadilah penumpukan zat buangan—yang ada di dalam darah, yang bisa menyebabkan masalah bagi tubuh.
Perlu Kamu ketahui, risiko gagal ginjal sangat dipengaruhi oleh gaya hidup seseorang, termasuk pola makan. Ada makanan dan minuman tertentu yang bisa meningkatkan risiko terkena gagal ginjal, lo. Nah, penting bagi Kamu untuk mengetahui apa saja asupan yang perlu dihindari demi mencegah risiko terkena gagal ginjal. Apalagi kalau memang sudah mengidapnya.
Untuk lebih lanjut, berikut ini sejumlah makanan dan minuman penyebab gagal ginjal, yang sebaiknya Kamu batasi atau hindari.
1. Makanan tinggi garam
Makan yang tinggi garam atau natrium—seperti ikan asin, daging olahan, makanan ringan, makanan kalengan, hingga kecap asin, bisa meningkatkan risiko tekanan darah tinggi atau hipertensi, yang kemudian berbahaya bagi kesehatan ginjal.
Perlu diketahui, saat tubuh kelebihan natrium, tubuh jadi menumpuk lebih banyak cairan dalam darah. Kelebihan cairan ini akann meningkatkan tekanan darah dan membuat ginjal bekerja lebih berat. Kondisi ini bisa merusak dan memicu gagal ginjal.
2. Makanan tinggi gula
Sama halnya dengan mengonsumsi makanan tinggi garam, mengonsumsi gula secara berlebihan akan meningkatkan kadar gula darah, dan memicu penyakit diabetes. Sementara itu, saat kadar gula darah tinggi, ginjal sulit untuk mencernanya. Sehingga risiko terkena gagal ginjal juga semakin meningkat.
3. Makanan tinggi protein
Protein bisa ditemukan di daging, telur, susu, hingga kacang-kacangan. Zat ini memang membantu membangun kekuatan otot dan tulang, serta melawan penyakit dan memperbaiki jaringan yang rusak. Namun, jika asupannya melebihi kebutuhan harian (60—65 gram), maka meningkatlah risiko terkena gagal ginjal. Ini karena limbah metabolisme protein dalam jumlah besar bisa membuat ginjal bekerja lebih keras, sehingga berisiko menurunkan kinerja ginjal.
4. Makanan tinggi fosfor
Meski fosfor bisa menjaga kesehatan tulang, studi membuktikan bahwa dalam jumlah tinggi, fosfor berisiko bagi penderita gangguan ginjal. Adapun makanan dengan fosfor antara lain: makanan olahan, daging unggas, jeroan, kuning telur, susu, makanan laut, hingga kacang-kacangan.
5. Alkohol
Minum alkohol berlebihan akan meningkatkan risiko terkena penyakit ginjal kronis. Hal ini didasari pada efek yang diterima organ tubuh, seperti hati dan jantung, bisa memicu disfungsi ginjal.
Selain itu, menurut studi, alkohol bisa memicu stres oksidatif yang meningkatkan radikal bebas dalam tubuh. Kondisi ini pada akhirnya akan memicu cedera dan peradangan, salah satunya pada ginjal.
Itulah asupan yang sebaiknya Kamu batasi atau hindari demi mengurangi risiko gagal ginjal. Bukan cuma itu, Kamu juga perlu gaya hidup sehat lainnya supaya ginjal bekerja optimal. Misalnya, cukupi kebutuhan cairan harian, makan makanan sehat, tidur cukup, hingga rutin berolahraga.
Jika Kamu menderita diabetes, hipertensi, atau penyakit jantung, langkah terbaik untuk menjaga ginjal ialah dengan mengelola kondisinya, selain pengobatan. Kamu juga perlu mengonsultasikan ke dokter terkait jumlah dan sumber makanan mana yang sesuai dengan kebutuhan, mengingat beberapa asupan yang disebutkan di atas tak selalu bisa dihindari.
(LH)
