Baru Makan, Tapi Sudah Lapar Lagi? Mungkin Itu Lapar Palsu
Lifestyle & Sport

Baru Makan, Tapi Sudah Lapar Lagi? Mungkin Itu Lapar Palsu

Channel9.id-Jakarta. Kamu sudah merasa lapar lagi. Padahal baru makan berat. Kamu lantas makan lagi. Mungkin fase ini kerap Kamu alami.

Sebelum mengikuti hasrat lapar itu, pernahkah Kamu berpikir bahwa lapar yang Kamu rasakan adalah lapar palsu?

Perlu Kamu ketahui, tubuh kerap salah menafsirkan rasa lapar. Sebab bisa jadi lapar yang Kamu rasakan adalah lapar palsu, bukan lapar betulan karena butuh makan.

Mungkin Kamu belum tahu kalau nafsu makan dan rasa lapar punya hubungan yang kompleks.

Begini, ketika lapar, perut sedang kosong dan hormon lapar dalam darah akan memberi sinyal ke otak bahwa Kamu lapar. Setelah kenyang, saraf di perut bakal mengirimkan sinyal kenyang ke otak. Namun, butuh waktu sekitar 20 menit agar sinyal itu sampai ke otak. Sayangnya, sebelum sinyal kenyang sampai ke otak, Kamu telanjur makan lagi. Pada ujungnya, Kamu jadi kelebihan makan atau kelebihan kalori.

Selain dipicu oleh lambatnya sinyal kenyang sampai ke otak, perasaan stres, bosan, hingga senang juga bisa memicu munculnya rasa lapar palsu. Ini juga yang memungkinkan Kamu makan dalam porsi berlebihan.

Nah, kalau Kamu terkelabui lapar palsu dan ikuti hasrat lapar itu, hampir pasti berat badan jadi naik. Ini pada ujungnya meningkatkan risiko obesitas, lo. Kalau sudah kena obesitas, maka Kamu juga bakal berpotensi penyakit seperti diabetes, masalah kadiovaskular, hingga stroke.

Maka dari itu, penting sekali bagi Kamu untuk bisa mengidentifikasi lapar palsu atau lapar betulan. Kamu disarankan untuk memastikan beberapa hal sebelum makan saat lapar di waktu janggal.

Pertama, Kamu sebaiknya mempertanyakan kapan terakhir makan. Jika kurang dari 2-3 jam lalu, sepertinya itu lapar palsu. Kamu juga disarankan untuk ngemil makanan tinggi serat dengan porsi kecil, apakah bisa mengenyangkan hingga waktu makan berikutnya. Atau, coba minum segelas air putih dan tunggu hingga 20 menit. Jika sudah tak merasa lapar, bisa jadi itu lapar palsu.
Kalau Kamu takut salah tafsir rasa lapar, ada baiknya Kamu mencegah kemunculan rasa lapar itu. Nah, coba ikuti tips ini supaya Kamu tak merasakan lapar palsu.

1. Atur porsi
Mungkin Kamu kerap lapar mata alias tergoda untuk makan ketika melihat makanan yang tampak lezat. Seharusnya, Kamu bisa tahan diri. Seorang peneliti menyebut bahwa semakin banyak varian makanan yang disajikan, semakin besar keinginan untuk memakannya. Intinya, lingkungan atau keadaan berpengaruh pada kepuasanmu.

2. Hindari prasmanan
Sudah disebutkan sebelumnya, kalau Kamu dihadapkan dengan banyak pilihan makanan, maka Kamu cenderung makan lebih banyak. Maka dari itu, Kamu disarankan untuk membatasi menu makanan dan utamakan menu yang berserat tinggi.

3. Konsumsi serat dan protein tinggi
Makanan tinggi serat seperti buah, sayur, dan biji-bijian utuh, bisa membantu kenyang lebih lama dan mengurangi nafsu makan. Demikian pula asupan protein seperti kacang, susu rendah lemak, protein kedelai, daging tanpa lemak, ikan, atau ayam.

4. Konsumsi makanan berkuah
Makanan ini memberi volume lebih banyak, sehingga makanan bisa lebih cepat membuat kenyang. Peningkatan volume ini bisa membantu mengenyangkan, sehingga otak lebih cepat mendapat sinyal kenyang. Maka dari itu, makanan ini memungkinkan Kamu merasa kenyang dengan kalori yang lebih sedikit.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  47  =  55