Channel9.id-Jakarta. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) telah mengevaluasi daftar saham yang masuk dalam indeks LQ45 pada Januari 2021. Hal itu disampaikan Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan BEI Irvan Susandy dan Kepala Divisi Riset Verdi Ikhwan. dalam laman BEI, ditulis Selasa, (26/11/2-2021).
“Pada Januari 2021 telah dilakukan evaluasi mayor untuk menetapkan daftar saham dan menyesuaikan bobot atas saham-saham yang digunakan untuk penghitungan indeks LQ45,”tulisnya dalam laman BEI pada Selasa, (26/01).
Adapun evaluasi mayor dilakukan untuk memilih saham konstituten indeks untuk periode selanjutnya disertai dengan menyesuaikan jumlah saham untuk indeks dan bobot dari konstituen.
Baca juga: Hitung Indeks LQ45 dan IDX 30 BEI Terapkan Metode Baru
Indeks LQ45 ini termasuk indeks yang mengukur kinerja harga dari 45 saham yang memiliki likuiditas tinggi dan kapitalisasi pasar besar serta didukung oleh fundamental perusahaan yang baik.
Dalam daftar saham LQ45 terbaru, dua saham baru yang masuk yaknti PT Medco Energy Internasional Tbk (MEDC) dan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA). Sementara itu, Daftar saham yang masuk dan keluar untuk penghitungan indeks LQ45 dua saham terpental yaitu yaitu PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) dan PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL).
Berikut ini daftar saham penghitungan indeks LQ45 periode Februari-Juli 2021 antara lain:
- PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES)
- PT Adaro Energy Tbk (ADRO)
- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)
- PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
- PT Astra International Tbk (ASII)
- PT BankCentral Asia Tbk (BBCA)
- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)
- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI)
- PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN)
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI)
- PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE)
- PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS)
- PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN)
- PT Ciputra Development Tbk (CTRA)
- PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA)
- PT XL Axiata Tbk (EXCL)
- PT Gudang Garang Tbk (GGRM)
- PT HM Sampoerna Tbk (HMSP)
- PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)
- PT Vale Indonesia Tbk (INCO)
- PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)
- PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP)
- PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP)
- PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)
- PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA)
- PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR)
- PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)
- PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)
- PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA)
- PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN)
- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
- PT Bukit Asam Tbk (PTBA)
- PT PP (Persero) Tbk
- PT Pakuwon Jati Tbk (PWON)
- PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR)
- PT Summarecon Agung Tbk (SMRA)
- PT Tower Bersama Infratructure Tbk (TBIG)
- PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM)
- PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM)
- PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR)
- PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA)
- PT United Tractors Tbk (UNTR)
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)
- PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA)