Channel9.id-Jakarta. Thai tea kerap menjadi minuman pilihan untuk melepas dahaga. Teh asal Thailand ini digemari banyak orang, tak terkecuali yang di Indonesia. Perlu Kamu ketahui, sebetulnya minuman ini bukan cuma sekadar minuman ‘lucu’, lho. Sebab minuman ini mengandung tambahan rempah-rempah yang bisa bermanfaat buat kesehatanmu.
Teh yang disebut Chayen ini terbuat dari campuran teh hitam, adas manis, kapulaga, gula, bunga jeruk, dan susu. Dengan adanya tambahan ini, Thai tea tentunya memiliki manfaat bagi tubuh. Adapun di antaranya yaitu:
1. Meningkatkan stamina
Kafein pada teh hitam memengaruhi sistem saraf pusat sehingga memungkinkanmu untuk lebih berkonsentrasi. Selain itu, gula pada Thai tea bisa mengembalikan energi.
2. Menurunkan berat badan
Kombinasi antioksidan dan kafein pada Thai tea bisa meningkatkan metabolisme dan mendorong tubuh untuk membakar kalori lebih cepat. Proses pembakaran kalori yang lebih cepat ini memaksa tubuh untuk menggunakan lemak cadangan, sehingga berat tubuh bisa berkurang. Hal ini akan lebih optimal jika ditambah latihan fisik intensitas sedang.
Baca juga : Belum Tentu Hamil, Ngidam Makan Asin Bisa Jadi Karena Hal Ini
3. Meningkatkan kesehatan jantung dan arteri
Antioksidan pada teh hitam dan adas manis membantu memperlancar kinerja pembuluh darah dari jantung ke seluruh tubuh dan meningkatkan kadar kolesterol baik. Sehingga mendukung kesehatan jantung dan arteri, bahkan mencegah stroke atau serangan jantung.
4. Mencegah pertumbuhan bakteri
Teh hitam mampu menghambat sejumlah jenis bakteri. Adas pun bisa melindungi tubuh dari berbagai bibit penyakit. Bila keduanya digabungkan, pertumbuhan, misalnya E. coli penyebab diare, bisa dicegah.
5. Mencegah sejumlah penyakit kronis
Bahan utama Thai tea, yakni daun teh hitam, mengandung antioksidan seperti polifenol yang terdiri atas katekin, theaflavin, epikatekin, kaempferol, myricetin, dan thearubigins.
Antioksidan teh hitam, kapulaga, dan adas manis bisa melawan radikal bebas dan meminimalisasi kerusakan sel. Selain itu, katekin bersifat antikarsinogenik sehingga mampu mengurangi risko penyakit kanker pankreas, usus kecil, hati, kandung kemih, usus besar, kerongkongan, prostat, kulit, paru-paru, dan kelenjar susu.
Meski Thai tea memiliki manfaat yang baik, bukan berarti Kamu bisa semena-mena meminumnya. Pasalnya, minuman asal Thailand ini dijual dengan gula tinggi dan lemak. Kebanyakan konsumsi kedua kandungan ini bisa meningkatkan risiko penyakit diabetes, kolesterol tinggi, dan hipertensi.
Belum lagi kafein yang bisa merangsang aktivitas otak, yang pada sebagian orang bisa menyebabkan sakit kepala, sakit perut, dan munculnya perasaan gelisah dan tidak nyaman.
Menimbang risiko itu, sebaiknya jangan terlalu sering menenggak minuman Thai tea. Cukup sesekali saja sudah cukup untuk mendapat khasiatnya.
(LH)
