Channel9.id-Jakarta. Head of Communications Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu, mengatakan Kartu Prakerja gelombang 5 akan terus dibuka selama libur panjang.
Pada gelombang 5 kali ini, Kartu Prakerja akan menjaring 800.000 peserta. Pembukaan pendaftaran gelombang 5 itu sendiri telah dibuka sejak Sabtu, (15/08) lalu. Sedangkan, akan ditutup pada hari Minggu, 23 Agustus 2020 pukul 12.00 WIB mendatang.
“Pendaftaran gelombang 5 Kartu Prakerja masih akan kami buka selama liburan panjang ini agar lebih banyak lagi teman-teman yang dirumahkan atau pelaku usaha mikro dan kecil bergabung terutama dari Indonesia Timur,” jelas Louisa dalam keterangannya, Rabu (19/08).
Menurut dia, Kartu Prakerja ikut mendukung pemulihan ekonomi nasional sekaligus pencapaian target pemerintah 4 persen penduduk Indonesia berwirausaha pada tahun 2030.
Setiap peserta Kartu Pra Kerja akan mendapatkan insentif sebesar Rp 3,55 juta. Insentif tersebut terdiri atas voucher Rp 1 juta untuk membeli pelatihan. Kemudian, peserta yang telah menyelesaikan pelatihan akan mendapatkan insentif sebesar Rp 2,4 juta yang masing-masing besarannya Rp 600.000 per bulan. Selain itu, peserta juga akan mendapatkan insentif dari pengisian survei sebesar Rp 150 ribu untuk tiga kali survei.
Lebih lanjut Louisa menjelaskan, hingga saat ini sudah ada 1,3 juta orang yang mendaftar program Kartu Prakerja dari seluruh Indonesia. Untuk pembukaan pendaftaran pada gelombang berikutnya, baru akan diumumkan dalam beberapa waktu ke depan.
Louisa pun mengatakan berdasarkan hasil survei yang dilakukan terhadap 240.000 penerima Kartu Prakerja, banyak peserta yang sudah memulai usaha dengan memanfaatkan pelatihan yang mereka dapatkan.
“Ada yang memulai usaha warung kopi, pembuatan kue, maupun desain grafis. Hal ini sejalan dengan tingginya minat penerima Kartu Prakerja terhadap pelatihan kategori penjualan dan pemasaran, F&B, dan lifestyle,” tandas dia.
IG