Channel9.id-Surabaya. Gempa bumi kembali melanda Provinsi Jawa Timur, yang terbaru dengan kekuatan M 5,9 gempa berpusat di Kabupaten Blitar. Seperti peristiwa sebelumnya gempa kali ini pun berdampak kepada sejumlah rumah dan fasilitas umum di beberapa daerah di Jawa timur yang mengalami kerusakan ringan hingga sedang.
“Hingga pukul 9 malam, ada beberapa rumah warga yang dilaporkan rusak dari ringan hingga sedang. Ada juga faskes. Paling banyak sejauh ini di Blitar, Malang,” ujar Plt Kalaksa BPBD Jatim Yanuar Rachmadi dalam keterangannya.
Yanuar membeberkan, ada 5 rumah rusak dalam kategori sedang. Yakni 2 di Kabupaten Malang, 1 di Lumajang, 1 di Kota Malang, dan 1 di Kabupaten Pasuruan. Lalu ada 4 rumah yang rusak ringan. Satu di Kabupaten Malang dan 3 di Kabupaten Blitar.
Di Kabupaten Blitar, lanjut Yanuar, sejumlah fasilitas umum juga mengalami kerusakan. Yakni bangunan Polsek Wates dan bangunan Polsek Binangun. Selain itu, satu fasilitas kesehatan juga dilaporkan rusak yakni Puskesmas Wates.
Di Kabupaten Malang, satu fasilitas kesehatan rusak diguncang gempa yakni PKM Bantur. Kemudian ada satu tempat ibadah rusak yakni musala di Dusun Tanjung, Desa Sumber Agung, Kecamatan Sumbermanjing Wetan.
“Kita terus meng-update setiap jamnya. Sejauh ini, BPBD Jatim telah menugaskan TIM TRC sebanyak 4 orang untuk melakukan asesmen dan koordinasi di lapangan,” pungkas Yanuar.
Gempa bumi blitar selain dirasakan oleh warga dan merusak bangunan di dataran tinggi lereng Bromo di atas, getaran gempa pada pukul 19.23 WIB di Tenggara Kabupaten Blitar juga dirasakan warga daratan rendah. Antara lain Bangil, Gempol, Rejoso, Pasuruan Kota dan lainnya. Getaran gempa dirasakan antara 7-14 detik.