Channel9.id – Jakarta. Bakal calon anggota legislatif (bacaleg) Partai Demokrat Denny Indrayana menyatakan dukungannya terhadap Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) pada Pilpres 2024. Denny mengaku memilih Anies karena menganggap bakal capres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) itu telah dizalimi.
Denny menilai perjuangan Anies akan berat karena bukan pemilik partai dan modal. Denny mengatakan hal itu dengan berkaca dari pengalamannya yang pernah mencalonkan diri sebagai gubernur Kalimantan Selatan pada Pilkada lalu.
“Insting politik dan hati nurani saya memilih bersanding dengan orang yang dizalimi untuk berjuang bersama meskipun surveinya katanya di urutan nomor tiga,” ujar Denny dalam keterangan tertulis di situs Integrity Law Firm, Sabtu (10/6/2023).
Ia mengaku kenal Anies sejak berkuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM). Saat itu, Anies menjabat sebagai Ketua Senat Mahasiswa UGM.
Hubungan keduanya masih berlanjut setelah kuliah. Anies dan Denny pernah tergabung dalam Tim 8 yang menangani kriminalisasi pimpinan KPK. Mereka juga bekerja sama saat menghadapi gugatan pencabutan izin reklamasi.
“Sudah sejak mahasiswa saya memanggil Anies ‘Mister President’. Saya tahu pribadi dan gaya kepemimpinan Anies sejak sama-sama di UGM,” tutur Denny.
Dalam keterangannya itu, Denny mengakui telah bergabung dengan Partai Demokrat. Ia juga telah mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI di daerah pemilihan Kalimantan Selatan II.
“Sekarang hanyalah penegasan lagi sikap politik saya untuk masuk Partai Demokrat. Tidak masuk partai pun, saya sudah lama dicap stempel Demokrat, sudah lama dianggap ‘orangnya SBY’,” ungkapnya.
Untuk diketahui, Anies Baswedan merupakan bakal calon presiden pada Pilpres 2024. Awalnya, pada Oktober 2022, Partai NasDem mendeklarasikan Anies sebagai capres. Kemudian PKS dan Demokrat ikut menyatakan dukungan kepada Anies sebagai capres.
Ketiga partai itu kemudian membentuk Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Saat ini, jumlah partai yang mendukung Anies terus bertambah. Belakangan, Partai Ummat dan Masyumi ikut menyatakan dukungan kepada Anies.
Namun, hingga kini, mereka masih belum menentukan sosok cawapres yang akan mendampingi Anies pada Pilpres 2024.
Baca juga: Denny Indrayana Ngaku Dapat Mandat dari Mahfud, Minta Menangkan Capres Ini
HT